Turis Belanda Kecurian Ratusan Juta di Safety Box
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Seorang turis, Frans warga Negara Belanda, Kamis (23/10) pagi melaporkan kehilangan uang 10.000 Euro, (Dirupiahkan, Rp 150 juta, Red), yang disimpan di safety box di Hotel Bendesa Jalan Legian Kuta. Uang ratusan juta itu, sedianya akan digunakan untuk kebutuhan korban selama enam bulan menginap di Bali.
Hilangnya uang korban berawal pada saat korban hendak sarapan sekitar pukul 08.00 Wita. Sumber penyidik Polsek Kuta mengatakan, Frans, yang baru tiga minggu menginap di Hotel Bendesa Jalan Legian Kuta, membuka safety box dengan menggunakan kunci.
Dia kaget, uang 10.000 Euro yang disimpan di dalam amplop raib. Anehnya, uang receh, dua kartu kredit dan paspor tidak diambil pelaku.
Korban heran kenapa safety box bisa terbuka saat korban mengambil uang. Padahal, kunci selalu disimpannya dan tidak ada yang tahu.
Kejadian ini dilaporkan kepada rekan karibnya Wiba, warga belanda yang tinggal di Petitengget.
Dia katakan kepada saya help me..help me, uang saya kecurian. Saya hantar dia ke polisi, jelas Wiba saat diperiksa sebagai saksi di Polsek Kuta. Wiba mengatakan, rekannya Frans, adalah pelanggan terlama di Hotel Bendesa. Setiap enam bulan sekali datang ke Bali dan enam bulan kemudian pulang ke Belanda.
Namun dari penuturan supir korban yang ikut menghantar majikannya untuk diperiksa mengatakan, hilangnya uang korban bukan sekali ini saja terjadi di Hotel Bendesa Legian Kuta. Kurun sebulan, sudah dua kali terjadi.
Supir berambut gondrong dan berkulit hitam ini mengakui, selama di Bali, korban doyan dugem. Pulang dugem, korban selalu membawa perempuan nakal di kamar Hotel. Dia pun menduga, pelakunya adalah orang yang dikenal.
Reporter: bbn/sin