search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Cemburu, Motif Pembantaian Warga Amerika Paul Robb
Senin, 24 Februari 2014, 16:37 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Pembunuhan sadis terhadap warga Amerika Serikat Paul Robb Laturell (54) di Denpasar Bali, berlatar belakang adanya rasa cemburu dari pelaku pembunuhan. Hal ini terungkap dalam pemeriksaan terhadap tersangka MF di Polresta Denpasar.  Kapolresta Denpasar Kombes Pol Djoko Hari Utomo mengatakan MF ditangkap karena ia memiliki peran penting atas tewasnya aktivis peduli HIV/Aids itu. "MF Sudah diamankan. Ada pelaku lainnya yang kami curigai terlibat. Masih kami kembangkan kasusnya," ujar Djoko di Denpasar, Senin (24/2/2014).

Menurut Djoko, dari pengakuan awal MF terlibat dalam pembunuhan sadis terhadap warga Amerika itu berlatar belakang adanya rasa cemburu.

Djoko belum mau menjelaskan lebih lanjut terkait motif rasa cemburu itu, karena pihaknya masih terus mendalami keterangan tersangka untuk mencari pelaku lainnya.

Satu pelaku pembunuhan warga negara Amerika Serikat bernama Paul Robb Laturell (54) akhirnya berhasil ditangkap. Pelaku berinisial MF asal luar Bali kini masih diperiksa intensif petugas Satreskrim Polresta Denpasar.
   
Sebaigamana diketahui, warga negara Amerika Serkat, Paul Robb Laturell (54) tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya di Jalan Banteng Denpasar Timur pada 17 Februari 2014 lalu.

Dalam tubuh Paul terdapat 20 luka tusukan yang diduga kuat merupakan korban pembunuhan sadis.

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami