Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor-Leste Gurjit Singh, membuka ‘Sahabat India’, Festival of India di Bali, di Bali International Convention Centre (BICC) di Nusa Dua (28/1/2015).

Pemenang Grammy Award dunia, Pandit Vishwa Mohan Bhatt, ditemani oleh pemain tabla maestro Pandit Ram Kumar Mishra, menampilkan pertunjukan musik yang memukau dalam acara tersebut, dan mempesona seluruh penonton di auditorium yang berkapasitas lebih dari 500 orang. 

Gubernur Bali Mangku Pastika sebagai tamu kehormatan dalam acara tersebut, sangat mengapresiasi keberadaan  Konsulat Jenderal India di Bali, seiring dengan semakin bertambahnya masyarakat Bali yang berkunjung ke India, terutama untuk perjalanan religi (Tirtha Yatra). 

Pastika juga menekankan bahwa agama Bali dan budayanya berasal dari filosofi India dan sebagian besar nama Bali menggunakan bahasa Sansekerta. Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa nama beliau Made berasal dari kata Madhya (tengah) dari Sansekerta. Gubernur juga mengapresiasi inisiatif dari Pemerintah India untuk mempromosikan studi Ayurweda, penelitian dan promosi di Bali, dan meluaskan dukungan penuh untuk pemerintahannya. 

Dalam kesempatan itu, Gubernur Pastika juga mengundang sinema Bollywood untuk membuat film di Bali yang memiliki keindahan alam melimpah dan lokasi yang cocok untuk film India.  "Bollywood harus membantu mengembangkan sinema Bali, yang nantinya dapat dikenal sebagai Baliwood,"ujarnya.

Pastika menjelaskan bahwa ia telah membahas masalah ini dengan Duta Besar Indonesia di New Delhi serta Konsul Kehormatan Indonesia di Kolkata, dan mengundang artis India untuk tampil selama acara tahunan Bali Art Festival.

Gubernur Pastika memberikan apresiasi yang besar untuk Sahabat India - Festival of India di Indonesia, termasuk di Bali, dan yakin bahwa inisiatif ini akan lebih memperkuat ikatan persahabatan dan persaudaraan antara kedua negara. Ia menawarkan semua fasilitas di Bali Art Centre kepada Konsulat untuk mengatur rangkaian Festival of India.

Duta Besar Gurjit Singh dalam sambutannya memaparkan tentang pentingnya tanggal 26 Januari di mana pada tahun 1929, Kongres Nasional India telah menaikkan permintaan untuk Poorna Swaraj (kemerdekaan penuh) dari penjajahan Inggris. Mahatma Gandhi memutuskan bahwa 26 Januari akan dirayakan sebagai Hari Kemerdekaan India sampai kami mencapai itu pada tahun 1947. 

"Sahabat India merupakan sebuah upaya untuk memperkenalkan budaya India modern kepada Indonesia dan tujuan kami adalah untuk menghubungkan 100 juta pemuda Indonesia dengan 700 juta pemuda India, yang adalah pemimpin masa depan, tidak hanya kedua negara kita, tetapi juga kawasan Asia,"ujarnya.