search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sampah Depo Terminal Kreneng Menggunung Hingga Meluber Ke Badan Jalan
Jumat, 15 Februari 2019, 11:47 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Tumpukan sampah terlihat menggunung di Depo Terminal Kreneng Denpasar dan bahkan sampah meluber hingga memenuhi sebagian badan jalan. 
 
[pilihan-redaksi]
Kondisi ini terjadi akibat keterbatasan daya akut dari truk pengangkut sampah yang selama ini mengangkut sampah dari Depo dan dibawa ke tempat pembuangan akhir (TPA) Suwung.
 
“ini sudah terjadi lebih dari dua bulan. Ini karena masalah pengangkutan, biasanya jam dua sudah diangkat, kemudian jam enam pagi sudah penuh lagi. Setelah diangkut habis, tidak sampai beberapa jam kembali penuh sampah disini,” ungkap petugas kebersihan Depo Terminal Kreneng, I Wayan Lanus saat dikonfirmasi di Kreneng pada Jumat (15/2).
 
Menurut bapak 6 putra dan satu putri ini, membludaknya jumlah sampah di Depo Kreneng selama ini karena Depo Kreneng menjadi satu-satunya lokasi tempat pembuangan sampah sementara di pusat kota. Belum lagi lokasi Depo Terminal Kreneng yang sangat strategis di tengah pusat kota, sehingga mudah diakses oleh warga kota.
 
[pilihan-redaksi2]
“Semua yang di pusat kota membuang kesini, padahal dalam satu hari terdapat 15 truk yang bisanya bisa bolak-balik dua sampai tiga kali datang untuk mengangkut sampah yang ada,” ujar pria 81 tahun kelahiran Karangasem tersebut.
 
Pria yang telah bertugas sebagai petugas kebersihan sejak 1963 di Depo Terminal Kreneng mengakui akibat tumpukan sampah yang menggunung sempat dikeluhkan oleh penduduk sekitar. Belum lagi tumpukan sampah yang timbul dapat mencapai ketinggian 7 meter dan menyebarkan bau yang tidak sedap.
 
Lanus berharap adanya tambahan armada pengangkut sampah agar sampah yang menggunung dan meluber hingga memenuhi badan jalan cepat teratasi. Apalagi lokasi Depo yang hanya berjarak sekitar 15 meter dari gedung DPRD Kota Denpasar dan berdampingan dengan pasar.[bbn/mul]

Reporter: bbn/mul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami