search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Balapan Malah Dadah-Dadah, Espargaro Minta Maaf
Senin, 6 Juni 2022, 12:55 WITA Follow
image

beritabali.com/beritasatu.com/Balapan Malah Dadah-Dadah, Espargaro Minta Maaf

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Aleix Espargaro benar-benar membuang peluang finis di atas podium Grand Prix Catalunya karena dia mengira balapan sudah berakhir satu putaran sebelum waktunya, Minggu (5/6/2022).

Pembalap Aprilia Racing itu sebetulnya juga diunggulkan untuk menang karena menempati pole position sekaligus memecahkan rekor sirkuit.

Menjelang akhir balapan dia berada di posisi kedua tertinggal jauh oleh pembalap Yamaha Fabio Quartararo dan menahan gempuran pasangan Pramac Ducati Jorge Martin dan Johann Zarco.

Akhir putaran ke-23 dia mengira balapan sudah usai dan melambatkan motor, lalu mulai melambaikan tangan di tikungan pertama. Ketika sejumlah pembalap melintasinya dengan kecepatan tinggi, barulah dia menyadari kesalahannya dan akhirnya finis kelima.

Dia mendapat tambahan 11 poin, dari seharusnya 20 poin seandainya finis kedua.

“Saya sungguh minta maaf kepada tim. Saya memang tidak punya akselerasi seperti Fabio untuk menang, tetapi kalau saya ingin mengalahkannya di klasemen, saya tidak boleh melakukan kesalahan-kesalahan seperti ini,: kata Espargaro.

“Hari ini saya kehilangan sembilan poin, jadi sungguh minta maaf,” imbuhnya.

Kenapa kesalahan elementer seperti ini bisa terjadi padahal timnya juga selalu memberi papan informasi di setiap putaran?

Espargaro mengungkapkan bahwa tim Aprilia mendapat tempat paling pertama setelah tikungan terakhir, sehingga dia sering luput melihatnya. Karena itu dia kadang-kadang mengandalkan hitungan jumlah putaran dari panitia sirkuit.

“Saya menatap ke menara dan melihat tulisan ‘L-1’. Jadi saya melakukan satu putaran lagi dan tidak ingat kalau di Barcelona sini putaran terakhir itu kode angkanya ‘0’ bukan ‘1’ dan saya menutup gas di lintasan lurus,” jelasnya.

Espargaro tetap di posisi dua klasemen sementara tetapi jaraknya dengan Quartararo bertambah dari delapan poin menjadi 22.(sumber: beritasatu.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami