Polisi Siagakan Kekuatan Penuh
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Hampir empat ratus ogoh-ogoh dalam berbagai bentuk kamis (6/3) petang meramaikan malam pengerupukan menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1930 di Kabupaten Buleleng, namun kegiatan pengarakan ogoh-ogoh itu dilakukan secara tersebar dimasing-masing Banjar Pakraman.
“berdasarkan laporan dari masing-masing polsek, hingga hari ini hampir 400 ogoh-ogoh diusung warga, namun kegiatannya tidak terpusat, sehingga dalam pengamanannya kita serahkan kepada para babin dan kelian banjar adat, “ ungkap Kabag Ops Polres Buleleng, AKP. Dewa Putu Arta.
Dalam rangkaian pengamanan prosesi Hari Raya Nyepi dilakukan polisi bersama pecalang mulai dari pelaksanaan Melasti dan dilanjutkan saat malam pengerupukan serta saat penyepian, beberapa anggota polisi non hindu disiagakan di masing-masing Mapolsek termasuk Mapolres Buleleng.
“untuk patroli kita tidak melakukan secara rutin, sepenuhnya saat penyepian kita serahkan kepada para pecalang, hanya saja polisi yang disiagakan di setiap polsek dan polres Buleleng akan bergerak bila diperlukan semua kekuatan kita turunkan“ papar Dewa Arta. Sementara dari identifikasi pengamanan pengarakan ogoh-ogoh di Kabupaten Buleleng, polisi sedikitnya telah mencatat 55 titik untuk mendapatkan atensi langsung menjaga pelaksanaan prosesi nyepi itu berlangsung.
Reporter: bbn/ctg