search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Buleleng Gagal Pertahankan Juara Umum
Selasa, 19 Agustus 2008, 18:12 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Setelah tampil memukau di hadapan ribuan penonton dan undangan di Istana Negara Jakarta dan diberikan perhatian khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Jusuf Kalla, Tim Kesenian Kabupaten Buleleng sebagai Duta Bali dalam Pawai Budaya Nusantara 2008, Selasa (19/8) gagal mempertahankan juara umum dan juara favorit.



Dari penilaian lima dewan juri berdasarkan penghitungan cepat tanpa melakukan pleno, dewan juri memutuskan penampilan "Prakampitaning Pretiwi Mandala" dari Duta Propinsi Bali meraih juara III, sedangkan Juara I dan kedua diberikan kepada Propinsi Sulawesi Utara dan Propinsi Riau.
"Kita sudah berupaya dengan sekuat tenaga untuk memberikan penampilan yang terbaik, walaupun ada rasa kecewa dengan keputusan dewan juri seperti itu kita terima saja, yang jelas kita dengan Tim Kesenian Buleleng sudah secara maksimal tampil di hadapan presiden" ungkap Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Puja Erawan.



Kegagalan Tim Kesenian Buleleng sebagai Duta Bali tanpa ada alasan yang jelas dari dewan juri," kok, aneh nilai tidak diumumkan langsung diumumkan kita sebagai juara III, tidak ada kejelasan dasar penilaian yang dilakukan," ujar Puja Erawan didampingi Sekretaris Disbudpar Buleleng, Made Subur.



Sementara dalam penampilan Duta Bali yang mengisahkan perang Bharata Yudha yang mempertemukan perang tanding Arjuna dan Karna, garapan kesenian Duta Bali yang menekankan kesemarakan, gerakan dinamis dan alunan musik atau gamelan gemuruh dipadu dengan vokal bertemakan kebangkitan mampu memukau masyarakat dibandingkan tim kesenian dari 32 Propinsi lainnya. (kwk/sas)

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami