search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tersangka Kasus Pemerasan CPNS Tabanan Lebih dari Satu
Kamis, 26 Februari 2015, 21:24 WITA Follow
image

suaradewata.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Setelah hampir dua bulan Kejari Tabanan melakukan penyelidikan, kasus dugaan pemerasan CPNS di lingkungan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Tabanan, akhirnya rampung. Berkas laporan penyelidikan itu langsung diserahkan Kasipidsus Fathur Rochman kepada Kajari Tabanan, Atang Bawono, Jumat, (26/2/2015).

Kasipidsus Kejari Tabanan, Fathur Rochman saat dikonfirmasi membenarkan telah rampungnya berkas laporan penyelidikan kasus CPNS DKP yang menghebohkan tersebut.  “Hari ini berkas penyelidikannya telah rampung, dan sudah kami serahkan ke pimpinan,” ucapnya. 

Berkas penyelidikan kasus CPNS tersebut menurut pejabat asal Bojonegoro itu setebal 167 halaman. Selanjutnya pihaknya tinggal menunggu perintah pimpinan guna melakukan gelar perkara.  “Saat ini kita tinggal menunggu perintah untuk melakukan gelar perkara,” tandasnya. 

Disinggung berapa orang calon tersangka, Fathur belum berani bicara sejauh itu.  “Soal berapa orang calon tersangka, siapa-siapa mereka, kita belum sampai kesana,” ucapnya. 

Begitu juga saat didesak nama mantan Kabid Angkutan DKP, I Gede Jagrem, Fathur belum berani memastikan.  “Sudah saya tegaskan soal calon tersangka, kita belum sampai ke sana, yang jelas kita telah merampungkan berkas penyelidikan kasus tersebut,” ucap Fathur.

Sumber di lingkungan Kejari Tabanan mengungkapkan, ada kemungkinan pada tahap pertama ini calon tersangkanya lebih dari satu orang.  “Saya tidak tahu pasti, saya dengar tahap pertama calon tersangkanya lebih dari satu orang bisa dua bisa tiga atau seterusnya yang jelas lebih dari satu orang,” ucap sumber.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami