Roadmap Pengendalian Inflasi Kota Denpasar Bisa Sinergi dengan Kabupaten se Bali
Tim TPID Kota Denpasar bersama Seketaris Daerah Kota Denpasar bertemu dengan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia, di Lumintang, Denpasar, Selasa (17/5/2016)
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Suarpika Bimantoro mengatakan melalui program Pengedalian Inflasi Daerah Kota Denpasar yang dinamakan Roadmap ini dapat menjadi sinergitas pengendalian inflasi dimasing-masing daerah.
Selain itu juga menjadi gerakan masif mengawal inflasi dimasing-masing daerah yang nantinya dapat membentuk inflasi Indonesia. Dia menjelaskan, inflasi Denpasar secara nasional mencapai 2,80 persen (yoy) yang tentunya perlu terus dilakukan upaya-upaya pengendalian inflasi yang secara nasional mencapai 3,60 persen (yoy).
“Sehingga tugas TPID melakukan upaya-upaya pengendalian inflasi (time frame) yang dipengaruhi oleh administered prices seperti tarif bensin, tarif listrik,”jelasnya saat bertemu dengan tim TPID Kota Denpasar dan Sekda Kota Denpasar, Selasa (17/5/2016).
Selain itu bahan bakar rumah tangga serta kebijakan yang terkait dengan pasokan pangan. Sementara dari sumber inflasi Kawasan Timur Indonesia dalam kategori kota-kota besar. Denpasar sebagai kota kedua setelah Kota Makasar dengan bobot Nasional inflasi mencapai 1,96 persen, sehingga Denpasar sebagai wilayah yang sangat stratgeis dalam penanganan pengendalian inflasi.
“Ini pentingnya kita di Denpasar melakukan upaya inflasi terkendali baik melalui Roadmap pengendalian maupun sinergitas dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kota Denpasar,” pungkasnya.
Reporter: bbn/psk