search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Koster Minta OPD BuatTerobosan Besar yang Progresif
Senin, 10 September 2018, 15:50 WITA Follow
image

istimewa

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Gubernur Bali Dr.Ir. Wayan Koster, MM  meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali melakukan terobosan besar yang progresif. Pimpinan OPD diharapkan bekerja lebih cepat, cerdas dan cermat. Penegasan tersebut disampaikan Koster saat melakukan konsolidasi internal dengan mengumpulkan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemprov Bali pada Senin (10/9). 

Menurut Koster, pertemuan dengan Pimpinan OPD itu merupakan sebuah langkah yang strategis karena ia tak mungkin bekerja sendiri merealisasikan berbagai program yang tertuang dalam visi pembangunan yang telah dirancangnya. “Saya membutuhkan mesin birokrasi yang berjalan sesuai dengan fungsinya masing-masing,” ujar Koster dalam acara yang berlangsung di Ruang Praja Sabha Kantor Gubernur Bali itu. Pertemuan itu juga dimaksudkan untuk menyatukan komitmen dan pemahaman terkait hal-hal yang harus dikerjakan dalam waktu dekat.

Namun Koster mengingatkan agar terobosan yang dibuat tak menyimpang dari Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang diusungnya dalam membangun Pulau Dewata lima tahun ke depan. Pimpinan OPD diharapkan membaca, mempelajari dan memahami visi yang secara resmi sudah dipaparkannya pada Sertijab yang berlangsung dalam Sidang Paripurna DPRD Bali, Sabtu (8/9) lalu. "Itu harus dibaca berulang-ulang agar paham," ujarnya. 

Koster mengingatkan pula agar Pimpinan OPD tak terjebak dalam rutinitas. OPD di Lingkungan Pemprov Bali juga diharapkan tidak bekerja asal-asalan dan perhitungan. "Yang saya butuhkan adalah keseriusan, ketulusan, tanggung jawab, komitmen dan loyalitas dengan dilandasi semangat ngayah. Mari kita berikan yang terbaik untuk masyarakat Bali," imbuhnya.

Koster mengingatkan pula agar jajarannya jangan aneh-aneh seperti terlibat suap dan gratifikasi. "Saya tak ingin ada yang bermasalah dengan keuangan dan melakukan tindakan yang berpotensi menimbulkan masalah," tambahnya.[bbn/rlspemprov/mul].

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami