search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kalah Berturut-Turut, Pelatih Timnas Simon McMenemy Disarankan Mundur
Rabu, 16 Oktober 2019, 13:00 WITA Follow
image

bbn/suara.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy disarankan untuk segera mengundurkan diri dari jabatannya secara sukarela. Hal ini tidak lepas dari performa buruk skuat Garuda di bawah kepemimpinan pelatih asal Skotlandia itu.

[pilihan-redaksi]
Hal ini disampaikan Anggota Komite Eksekutif alias Exco PSSI, Refrizal seperti dikutip dari Suara.com. Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia memang hancur lebur di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Di Grup G, Stefano Lilipaly dan kolega selalu kalah dalam empat laga yang sudah dijalani.

Timnas Indonesia takluk dari Malaysia 2-3 dan Thailand 0-3 saat menggelar laga kandang di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Setelah itu, timnas senior dilucuti Uni Emirat Arab 0-5 saat melawat ke Dubai. Dan teranyar, armada McMenemy dipermalukan Vietnam 1-3 dalam laga kandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10/2019) malam.

"Kalau sudah seperti ini, saran saya Simon mundur secara baik-baik ke PSSI," tutur Refrizal saat dihubungi suara.com, Rabu (16/10/2019).

"Jadi, lebih baik dia legawa dan berbesar hati untuk tidak meneruskan apa yang sudah terjadi pada saat ini. Saya rasa sudah cukup apa yang dia perlihatkan selama di babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 ini," sambungnya.

Refrizal menjelaskan, Exco PSSI tidak semata-mata bisa mengambil keputusan untuk mendepak McMenemy. Sebab, ada jajaran PSSI lainnya yang berhak menentukan lanjut atau tidaknya McMenemy sebagai juru taktik Timnas Indonesia.

"Sudah dari kemarin bilang, memang timnas bermain kurang baik dan pelatih yang kita punya tidak memiliki kredibilitas," celoteh Refrizal.

"Tapi kalau hanya saya yang bilang, saya tidak memiliki kepentingan untuk bicara soal pelatih timnas saat ini," ia menambahkan.

Keinginan Refrizal agar McMenemy mundur bukan tanpa asalan. Sebab, saat penunjukan McMenemy sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada akhir Desember 2018 lalu, Refrizal adalah salah satu anggota Exco PSSI yang tidak setuju.

"Saya rasa jika dia berbicara secara baik-baik akan lebih bisa diterima. Dia mundur secara baik-baik. Selain itu, jika dia memang meminta apa yang perlu diselesaikan, ya pasti kami dari PSSI akan kami selesaikan," tandasnya.
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami