Bupati Mas Sumatri Bagikan 66.381 Paket Sembako Tahap Pertama
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Pemerintah Kabupaten Karangasem menyalurkan bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) bagi warga terdampak Covid-19 dalam bentuk sembako, secara keseluruhan akan ada 83.793 paket sembako yang akan dibagikan dalam dua tahap.
[pilihan-redaksi]
Bantuan sembako ini merupakan salah satu langkah strategis Pemkab Karangasem dalam menghadapi dampak Pandemi Covid-19. Bersama Forkopimda dan OPD Terkait yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19, Tahap pertama pembagian sembako mulai dibagikan Bupati Karangasem sebanyak 66.381 Paket, bantuan diterima secara simbolis oleh Para Camat se-Kabupaten Karangsem untuk dibagikan dimasing masing Kecamatan.
Pembagian dilaksanakan di Aula Nawa Satya, Jumat (15/5/2020), Pagi. Kadis Sosial I Gede Basma dalam kesempatan tersebut menyatakan untuk membantu meringankan beban masyarakat dari dampak wabah Covid-19, Pemkab Karangasem telah menyiapkan 83.793 Paket sembako dengan bersumber dari dana APBD Kab. Karangasem yaitu BTT ( Bantuan Tidak Terduga) Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp.13.289.656.450, untuk tahap pertama terealisasi sebesar Rp.5.865.323.050.
"Dengan sasaran yang akan mendapatkan bantuan paket sembako adalah masyarakat yang terdampak secara langsung pandemi Covid-19, Masyarakat yang dikarantina atau Isolasi Mandiri, dan penyandang disabilitas," ungkap Basma.
Basma juga menjelaskan rincian jumlah paket sembako pada tiap kecamatan yaitu Rendang 3.074 paket, Sidemen 2005 paket, Selat 7.966 paket, Bebandem 8.372 paket, Karangasem 14.810 paket, Abang 8.519 paket, Kubu 11.052 paket, Manggis 6846 paket, Masyarakat Karantina Mandiri 110 paket, dan Disabilitas 3.627 paket.
Bupati Mas Sumatri selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan menyampaikan bahwa saat pandemi Covid-19 merebak di Karangasem yang menjadi fokus Pemerintah yaitu menyelamatkan dan memastikan masyarakat Karangasem tidak ada yang sakit atau meninggal karena Covid-19, dan masyarakat Karangasem tidak ada yang sakit karena kekurangan bahan pangan.
"Sehingga relokasi anggaran APBD menyasasar pada kedua fokus itu. Baik dalam pengadaan APD, Disinfektan, dukungan terhadap tenaga medis serta penanganan PMI yang datang secara bertahap, ini adalah bentuk kepedulian kami untuk masyarakat Karangasem," ujar Mas Sumatri.
Lebih lanjut Bupati Mas Sumatri menyampaikan bahwa hari ini sebanyak 66.381 paket siap disalurkan kepada 78 desa se- Kabupaten Karangasem pada tahap pertama, sedangkan 17.412 Paket lainnya akan dibagikan pada tahap kedua. namun ada beberapa desa yang mengalami keterlambatan dalam menyetor data penerima.
"Hari ini saya tekankan kembali kepada desa desa yang belum menyetor data untuk segera menyetorkan data dan menuntaskan administrasi supaya sembako ini segera sampai pada masyarakat penerimanya," tegas Mas Sumatri.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Mas Sumatri mengajak seluruh masyarakat Karangasem yang berkemampuan untuk tergerak membantu lingkungan sekitarnya yang masih dalam kondisi kekurangan.
"Dengan segala kerendahan hati, saya mengajak masyarakat yang berkemampuan untuk bersama-sama membantu masyarakat yang kekurangan dalam situasi seperti ini," ajak Mas Sumatri.
Dalam pendistribusian sembako tersebut Bupati Mas Sumatri meminta seluruh camat dan kepala desa mengawasi distribusinya agar sampai tepat sasaran, dan juga mengingatkan semua tokoh masyarakat agar tidak kendor dalam mengkampanyekan protokol kesehatan dengan selalu wajib menggunakan Masker kemanapun, selalu jaga jarak minimal 1,5 meter satu sama lain, jangan berkerumun dalam jumlah banyak.
"Saya juga memohon kepada masyarakat agar tidak berpergian mudik dalam situasi seperti ini, guna bersama-sama berperan aktif dalam memutus mata rantai Covid-19," pinta Mas Sumatri.
Reporter: Humas Karangasem