search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Wanita Tewas dengan Tangan Terikat di Penarukan, Ini Kata Kapolsek Singaraja
Selasa, 30 Maret 2021, 11:50 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Seorang wanita paruh baya bernama Ketut Minanting (66) ditemukan tewas di rumahnya di kawasan jalan Natuna Kelurahan Penarukan, Singaraja.

Diduga wanita yang kesehariannya berjualan sembako itu menjadi korban pembunuhan. Korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya, Luh Janten (53) berserta anak dan keponakan korban. Saksi awalnya curiga, sebab korban tak kunjung terlihat sejak Minggu (28/3/2021) kemarin.

Khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, dia pun berinisiatif untuk membuka paksa pintu pagar rumah korban, lalu masuk ke dalam rumah korban. Benar dugaannya, ia menemukan korban tergeletak di depan kamarnya dalam keadaan meninggal dunia. Luh Janten saat ditemui di lokasi menuturkan keponakan korban sempat duluan naik dan ketakutan lalu anaknya naik dan melihat korban sudah tergeletak di lantai.

Atas temuan tersebut pihaknya langsung melaporkan kejadian ini ke pihak Kepolisian. Polisi pun langsung melakukan olah TKP di lokasi kejadian guna mengetahui penyebab kematian korban almarhum merupakan korban pembunuhan, mengingat kondisi tangan dalam keadaan terikat.

Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Dewa Ketut Darma Aryawan mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi dalam kasus ini.  

"Saat ini jenazah jorban sudah dilarikan ke rumah sakit daerah Buleleng untuk diotopsi," tutupnya.  

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami