search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jelang Galungan, Penjualan Pernak-pernik Penjor Mulai Marak
Kamis, 4 November 2021, 10:55 WITA Follow
image

beritabali/ist/Jelang Galungan, Penjualan Pernak-pernik Penjor Mulai Marak.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, beberapa pedagang pernak-pernik hiasan penjor mulai marak.

I Kadek Wahyuni, salah satu pedagang pernak-pernik penjor asal Banjar Peken Baleran, Desa Kapal, Badung menuturkan, pembeli terlihat mulai berdatangan mulai pada Minggu lalu. Saat ini, penjualan pernak pernik penjor dinilai menurun, tidak seperti 6 bulan yang lalu yang sedikit ramai.

Kondisi tersebut mungkin disebabkan karena ekonomi masyarakat belum begitu membaik. 

"Memang ada penurunan penjualan saat ini dibanding perayaan hari Raya Galungan sebelumnya," ujarnya, Rabu, (3/11). 

Ia menyebut hiasan penjor yang paling diminati lebih banyak di kisaran Rp20 ribuan. Untuk kendala yang dihadapi saat ini adalah menurunnya para pembeli. Untuk menyiasati kondisi, ia juga memasarkan pernak pernik penjor secara online. 

Senada, pedagang pernak pernik penjor lainnya, Wayan Wardana asal Peken Delodan, Kapal, Badung mengatakan memang telah mulai ada pembelian payas penjor, tetapi jumlahnya tidak begitu banyak.

"Ada pembeli akan tetapi, jumlahnya dapat dikatakan masih sedikit jika dibandingkan sebelum-sebelumnya," jelasnya.

Ia menyebut pembeli datang sebagian besar dari daerah Tabanan, Jembrana dan sekitarnya. Ia memperkirakan datangnya pembeli mulai hari Senin hingga Minggu ini.

Sementara, salah satu pembeli asal Kota Denpasar, Yantik, menuturkan lebih awal membeli pernak pernik penjor agar tidak sibuk nantinya. Selain itu, katanya, dapat tetap saling berbagi-bagi rezeki.

"Karena sibuk serta dapat berbagi rezeki juga," tutupnya.

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami