search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Perusahaan Matikan Internet Saat Jam Pulang Kerja
Jumat, 10 Desember 2021, 15:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Perusahaan Matikan Internet Saat Jam Pulang Kerja

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Karyawan perusahaan kerap kali terpaksa untuk menjalani lembur ketika pekerjaan mereka belum selesai. Namun, tidak dengan perusahaan satu ini.

Hal itu diungkapkan oleh salah seorang warganet melalui akun Twitter @workfess, Kamis (9/12/2021). Ia mengungkapkan bahwa perusahaan melarang lembur lantaran tidak ada gaji lembur.

"work! dari story teman (sudah izin posting). please perbanyak perusahaan seperti iniiiii," cuit pengirim menfess di akun @workfess.

Cuitan itu berisi tangkapan layar instagram story salah seorang warganet. Ia bercerita bahwa perusahaannya secara tersirat melarang karyawan untuk lembur.

Ia lalu mengungkapkan bahwa perusahaannya memiliki cara agar karyawannya tidak lembur lantaran tidak ada bayaran untuk lembur.

"mereka tidak memberikan "bayaran lembur" untuk karyawan, dan ini yang mereka lakukan," tulisnya.

Foto yang diunggah oleh warganet di akun @workfess itu menampilkan layar komputer yang tampak tidak bisa mengakses internet.

Hal itulah yang dilakukan oleh perusahaan tempat temannya bekerja. Perusahaan itu mematikan jaringan internet ketika sudah waktunya karyawan untuk pulang.

"Mereka memutuskan jaringan internet yang dibutuhkan untuk melakukan setiap pekerjaan ketika sudah waktunya untuk pulang," lanjutnya.

Ia lalu mengungkapkan bahwa setiap jam pulang karyawan sudah tiba, perusahaan selalu menyuruh karyawan untuk segera pulang.

"Perusahaan benar-benar bilang "pulang-pulang lembur kalian gak dibayar loh"," lanjutnya.

Orang yang bekerja di perusahaan itu mengaku terhari dengan perlakuan perusahaannya.

"huhh aku tidak pantas diperlakukan seperti ini :'))) terharu bingo :')," pungkasnya.

Cuitan tersebut sontak menuai perhatian publik. Tak sedikit warganet yang ikut bercerita tentang budaya di perusahaan mereka.

"budaya overproud karna bisa overtime padahal lembur ga dibayar dengan tameng loyalitas kerja tuh br*****k banget sih wkwkw sumpah kerja secukupnya aja, kalo masih bisa dikerjain besok ya kenapa harus ngotot pulang ngaret," tulis salah seorang warganet.

"Kantorku kalo udh jam 6, AC langsung mati trus udah pada matiin laptop & PC terus rame-rame pulang. Bersyukur kantorku masih memegang motto "masih ada hari esok." :')," tulis warganet.

"dulu kantor lama bangga banggaan overtime sering kena tegur karna gue tenngo. tapi kantor sekarang masih jam 2 aja udah pada rame siap siap pulang luv skali," ujar warganet.

"Tempat kerja dulu juga gini, manager pernah ngomong, "kalian kalau udah waktunya pulang, pulang ya! Di kantor kita gak ada lembur dan gak boleh lembur karna gak dibayar, kalau ada kerjaan yang belum selesai kalian kejar di jam kerja"," sahut yang lain.(sumber: suara.com)
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami