Pelajar Terseret Air Bah Ditemukan Tewas Mengapung di Pinggir Sungai
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Muhammad Zainul Royan (16 tahun) asal Dusun Puyahan Desa Lembar Selatan, Kecamatan Lembar, Lombok Barat yang hilang terseret air bah saat berenang di Sungai kuripan BTN Griya Menang Kuripan Lombok Barat (Lobar) akhirnya ditemukan, setelah dua hari pencarian oleh Tim SAR Gabungan, keluarga dan masyarakat.
Pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) ini ditemukan dalam kondisi meninggal, dengan posisi jasad mengapung di pinggir Sungai Dodokan Dusun Ketirik, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lobar. Plt Kepala Kantor SAR Mataram, Muhdar mengatakan, Royan ditemukan sekitar pukul 08.25 WITA.
"Tadi jasad korban ditemukan kurang lebih 7 kilometer dari lokasi kejadian. Saat ini jenazah korban sudah berada di rumah duka," Kata Muhdar, Selasa (6/12).
Korban ditemukan oleh masyarakat sekitar dan langsung menginformasikan kepada tim SAR gabungan.
Tim SAR yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi penemuan dan melakukan proses evakuasi. Jenasah tersebut dapat dipastikan adalah Royan yang hilang dan dicari dari dua hari lalu.
"Dengan telah ditemukannya korban, operasi pencarian dan pertolongan dinyatakan ditutup," tandas Muhdar.
Diberitakan sebelumnya, Minggu (4/12), Royan dan tiga orang temannya sedang mandi di sungai dan air bah seketika menerjang. Akibat kejadian tersebut Royan tenggelam terseret arus, sementara ketiga temannya berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi sungai.
Editor: Robby
Reporter: bbn/lom