Jembrana Jadi 'Pilot Project' Nasional Pemanfaatan Platform Digital Regsosek
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JAKARTA.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba melakukan penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) dengan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono di Aryanusa Ballrom Menara Danareksa Jakarta Pusat, Senin (31/01) disaksikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas dan Anggota Komisi XI DPR RI, kamarussamad.
Hal ini didasari oleh karena Kabupaten Jembrana telah memiliki platform digital yang disebut dengan Jembrana Satu Data Dari Desa (JSDD), dimana JSDD ini telah memenuhi prinsip-prinsip Satu Data Indonesia sesuai dengan Prespres 39 Tahun 2019 hal itu di ungkap oleh Kepala BPS Margo Yuono dalam sambutannya, Senin (30/01).
Dalam JSDDD telah dilakukan pembenahan Tata Kelola Data dengan melibatkan peran BPS sebagai Pembina Data, Bappeda sebagai Koordinator Data, Kominfo sebagai Wali Data dan Desa sebagai Produsen Data. Dimana Dalam JSDD telah dilakukan pembenahan Tata Kelola Data dengan melibatkan peran peran BPS sebagai Pembina Data, Bappeda sebagai Koordinator Data, Kominfo sebagai Wali Data dan Desa sebagai Produsen dan Pengguna Data.
JSDD telah memenuhi standar data, memiliki meta data, kode referensi data, disamping itu JSDD telah memenuhi prinsip Data Berbagi Pakai (interoperabilitas).
Dengan adanya berbagi Pakai antara Pemerintah/Kementerian/Pemerintah Daerah/Desa menggunakan data yang sama, sehingga dalam pelaksanaan program tepat sasaran.
"Kami siap bekerja sama dengan BPS dalam mewujudkan sebuah tata kelola Data Regsosek, yang merupakan wujud dari sinergitas Pusat dan Daerah dalam mensukseskan program nasional untuk perlindungan sosial dan ekonomi," Bupati Jembrana, I Nengah Tamba.
Sementara, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyambut baik dan mendukung pelaksanaan reformasi birokrasi di Badan Pusat Statistik (BPS).
Dirinya meyakini implementasi reformasi birokrasi di BPS dapat berkontribusi langsung dalam pelaksanaan penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Satu Data Indonesia (SDI).
"BPS memainkan peran sentral dalam menyukseskan SPBE dan SDI melalui penyelenggaraan data statistik yang selaras dengan target inisiatif strategis Arsitektur SPBE Nasional. Sehingga BPS juga memiliki peran penting dalam. mewujudkan digitalisasi birokrasi pemerintahan," jelas Menteri Azwar Anas dalam acara Peluncuran Reformasi Birokrasi BPS Tahun 2023 dan Hasil Long Form Sensus Penduduk 2020 di Jakarta, Senin (30/01).
Di akhir acara dilakukan penyerahan penghargaan Desa Cantik kepada Desa Perancak Kabupaten Jembrana, sebagai salah satu pelaksana Program Desa Cinta Statistik tingkat Nasional Tahun 2022.
Editor: Robby
Reporter: Humas Jembrana