search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Populasi Anjing di Karangasem Melonjak Jadi 81 Ribu, Distan Gencarkan Vaksinasi
Jumat, 19 Januari 2024, 15:49 WITA Follow
image

beritabali/ist/Populasi Anjing di Karangasem Melonjak Jadi 81 Ribu, Distan Gencarkan Vaksinasi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Melesatnya populasi anjing di Karangasem pada awal tahun 2024 yang mencapai 81.155 ekor membuat Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Karangasem bergerak cepat untuk melakukan vaksinasi guna mencegah penyebaran rabies di Karangasem.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah ditemui di ruang kerjanya, Jumat (19/1/2024) mengatakan, setelah memperbarui data populasi anjing di Karangasem, ternyata terjadi peningkatan populasi dari jumlah tahun 2023 sebanyak 77 ribu ekor kini menjadi 81 ribu lebih pada tahun 2024.

"Setelah kita update datanya, ternyata populasi anjing di Karangasem meningkat sekitar 4 ribu ekor pada tahun 2024 ini, dengan adanya lonjakan populasi ini, kita awal tahun langsung bergerak bersama tim melakukan vaksinasi untuk mencegah menyebaran rabies. Total sampai kemarin kita sudah vaksinasi sekitar 6.362 ekor anjing," kata mantan Kadis Damkartan Karangasem itu. 

Dengan meningkatnya populasi tersebut, Siki Ngurah juga mengakui terjadi lonjakan kasus gigitan anjing di Karangasem, bahkan sepanjang bulan Januari 2024 ini saja sudah terjadi sekitar 96 kasus gigitan dimana dua kasus diantaranya anjing yang menggigit dinyatakan positif rabies.

Menurut Siki Ngurah, kasus gigitan tersebar di wilayah Karangasem namun kasus terbanyak terjadi diwilayah Kecamatan Karangasem dengan satu kasus anjing rabies, disusul Bebandem dan Sidemen dengan satu kasus rabies

"Kasus gigitan terjadi kebanyakan karena anjing peliharaan yang dilepas liarkan, selain itu ada juga anjing peliharaan yang diajak bermain oleh pemiliknya kemudian tidak sengaja mengigit," terang Siki Ngurah.

Sementara itu, pada tahun 2024 ini Distan juga menargetkan capaian vaksinasi hingga 90 persen dari total populasi anjing di Karangasem. Hanya saja itu semua kembali kepada ketersediaan vaksin rabies, sejauh ini pihaknya masih memiliki sekitar 7 ribu vaksin bantuan dari Provinsi.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami