search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
KPU Karangasem Bakal Rekrut 5.999 KPPS untuk Pilkada Serentak
Senin, 9 September 2024, 17:29 WITA Follow
image

beritabali/ist/KPU Karangasem Bakal Rekrut 5.999 KPPS untuk Pilkada Serentak.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karangasem kini tengah bersiap untuk melakukan rekrutmen badan adhoc sebanyak 5.999 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Petugas KPPS itu akan ditempatkan di 857 TPS yang tersebar 78 desa dan kelurahan di 8 Kecamatan di Kabupaten Karangasem.

"Secara kuantitas, jumlah badan adhoc KPPS yang kita rekrut, jumlahnya lebih sedikit atau separuh dari Pemilu pada 14 Februari 2024 yang lalu. Waktu itu kita merekrut 11.739 KPPS. Nah, melihat jumlah lebih sedikit tentu akan memudahkan kita dalam proses rekrutmen nanti," kata Kepala Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Sosdiklih Partisipasi Masyarakat Parmas dan SDM KPU Karangasem, I Kadek Sukara, Senin (9/9/2024).

Menurut Kadek Sukara, penurunan jumlah badan adhoc ini mengacu dari jumlah TPS yang juga berkurang. Dimana pada Pemilu sebelumnya ada sebanyak 1.677 TPS dikalikan 7 orang di tiap TPS maka ketemu angka 11.739. 

Sedangkan untuk Pilkada 2020 lalu, waktu itu KPU merekrut 7.805 KPPS yang disebar di 1.115 TPS. Untuk Pilkada serentak nanti ada 857 TPS dikalikan 7 per TPS sehingga muncul angka 5.999.

"Sosialisasi rekrutmen pembentukan KPPS akan segera kita lakukan agar informasinya sampai ke masyarakat, dan saya pastikan ini sifatnya terbuka untuk umum sesuai dengan ketentuan yang ada," ungkap Sukara. 

Untuk syarat dan ketentuan yang ada, masih hampir sama dengan regulasi yang ada saat rekrutmen KPPS pada Pemilu 14 Februari 2024 yang lalu. Mulai dari surat pendaftaran, surat pernyataan, surat keterangan sehat jasmani yang dikeluarkan rumah sakit, puskemas, atau klinik dengan pemeriksaan kadar gula darah dan kolesterol.

"Bagi pelamar KPPS tetap dicek apakah masuk sipol atau tidak, dan khusus di Karangasem juga dicek terkait calon KPPS apakah masuk silonkada atau tidak bisa dicek lewat info pemilu," terang Sukara. 

Bagi KPU Karangasem khusus pengampu SDM, rekrutmen badan adhoc ini menjadi rekrutmen yang ke empat, pertama rekrutmen PPK, kedua rekrutmen PPS, dan rekrutmen Pantarlih. Harapannya rekrutmen KPPS kembali berjalan dengan sukses dan lancar.

Mengenai honor untuk Ketua KPPS akan mendapatkan Rp900 ribu, anggota KPPS Rp 850 ribu, dan Petugas Ketertiban atau pengaman TPS mendapatkan Rp 650 ribu. 

"Untuk Linmas sebanyak 1.714 orang itu akan bertugas di 857 TPS," kata Sukara.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami