search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ditinggal Selingkuh, Jamuady Bakar Warung dan Motor Pacarnya
Sabtu, 28 Desember 2024, 09:26 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ditinggal Selingkuh, Jamuady Bakar Warung dan Motor Pacarnya.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Terbakar api cemburu, seorang pria atas nama Jamudy, 50 tahun asal Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan dengan sengaja membakar warung milik pacarnya berinisal NS dan sepeda motor yang dibelikan pelaku. Hingga korban melaporkan kejadian itu ke polisi. 

Kapolres Tabanan AKBP Chandra Citra Kesuma mengatakan pelaku merasa cemburu setelah pacarnya yang dikenalnya selama enam tahun lebih memilih pria idaman lain atau PIL. 

"Motifnya karena cemburu, pacarnya mempunyai pacar baru lagi," ujar Chandra saat rilis kasus di Mapolres Tabanan pada jumat (27/12). 

Chandra menyampaikan, Jamudy melakukan aksinya di hari yang berbeda. Pembakaran warung dilakukannya pada 13 Desember 2024, sedangkan sepeda motor honda beat berplat DK 3725 UBI dibakar tiga hari berikutnya.

Pada pembakaran warung yang ada di rumah korban Jalan Anyelir, Tabanan. Pelaku datang dan dengan sengaja membakar warung yang ada di garasi rumah korban.  

"Jadi saat membakar warung di hari pertama, korban melapor ke Polres Tabanan," jelasnya.

Namun saat dilakukan penyelidikan, pendalaman dan mencari pelaku, tiga hari kemudian pelaku kembali datang dan membakar sepeda motor korban. Rupanya motor korban yang dibeli kredit, ternyata setiap bulan dibayarkan oleh pelaku Jamudy.

Jamudy mengatakan, dirinya sakit hati padahal ia sudah memberikan dua kendaraan pada pacarnya. Selain itu mereka juga sudah tinggal bersama di satu rumah. 

"Saya udah 6 tahun hidup dengan dia, sudah satu rumah. Dia kredit motor yang setiap bulannya saya 2 bayarin, beat sama pcx. Perbulannya Rp 2,5 juta," ujarnya. 

Pelaku juga menceritakan jika dirinya sempat kesal karena dilarang oleh korban untuk mebawa motor jenis Honda Beat yang dikredit. Alasan korban adalah dibawa anaknya untuk berangkat sekolah. 

"Ternyata enggak, dibawa laki-laki lain. Itu saya cemburunya pak," ujar Jamudy. 

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami