search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
663 Atlet Buleleng Siap Bertarung di Porprov Bali 2025
Sabtu, 3 Mei 2025, 00:47 WITA Follow
image

beritabali/ist/663 Atlet Buleleng Siap Bertarung di Porprov Bali 2025.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

KONI Buleleng resmi menetapkan 663 atlet definitif yang akan memperkuat kontingen Buleleng dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali 2025. Para atlet ini berasal dari 50 cabang olahraga (cabor) yang telah melalui seleksi ketat.

Ketua Umum KONI Buleleng Ketut Wiratmaja mengatakan penetapan atlet dilakukan berdasarkan hasil tes fisik, psikotes, dan kajian teknis di masing-masing cabor. Untuk penentuan kuota, KONI menerapkan skema tiga klaster: unggulan, prioritas, dan binaan.

"Penentuan klaster ini parameternya dari hasil tes fisik, psikotes dan raihan medali di kejuaraan internasional hingga provinsi. Itu masing-masing ada poinnya. Skema ini kami ambil agar lebih objektif kepada seluruh cabor. Datanya kami tampilkan secara terbuka," jelas Wiratmaja.

Setelah penetapan ini, seluruh atlet dan pelatih akan memasuki masa training center (TC) selama empat bulan, terhitung mulai Mei hingga Agustus 2025. Mereka diwajibkan menjalani 20 sesi latihan per bulan, serta mengunggah program latihan melalui aplikasi Si Monef Bisa Juara, sistem pemantauan internal KONI Buleleng.

Atlet yang tidak memenuhi kewajiban TC berisiko digantikan atau tidak menerima dana TC. Untuk TC tahun ini, Pemkab Buleleng mengalokasikan dana sebesar Rp 1,8 juta lebih per bulan per atlet, dipotong pajak—lebih tinggi dari Porprov sebelumnya yang hanya Rp 1,5 juta.

Wiratmaja pun menargetkan peningkatan jumlah medali pada Porprov Bali 2025.

"Kalau Porprov 2022 lalu, Buleleng meraih 75 medali emas, 72 perak dan 102 perunggu. Kami harapkan tahun ini jumlahnya meningkat," tandasnya.

Dukungan penuh juga datang dari Pemkab Buleleng. Plt Disdikpora Buleleng, Putu Ariadi Pribadi menegaskan pemerintah daerah telah menggelontorkan hibah sebesar Rp 23 miliar kepada KONI Buleleng.

"Anggaran itu belum termasuk bonus untuk atlet dan pelatih. Nanti dilihat dulu perolehan medalinya, baru kami hitung dan diusulkan ke Bapak Bupati. Yang jelas Pemkab Buleleng pasti mengapresiasi atlet-atlet terbaiknya yang berhasil mengharumkan nama daerah,” terang Ariadi.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/rat



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami