Korsleting Listrik Picu Kebakaran Rumah 2 Lantai di Denpasar
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Sebuah rumah berlantai dua di Jalan Seruni nomor 20, Desa Sumerta Kauh, Kecamatan Denpasar Timur, dilalap api pada Sabtu (10/5/2025) sekitar pukul 15.30 WITA. Kebakaran ini diduga dipicu oleh korsleting listrik di salah satu kamar di lantai dua.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Sukadi mengungkapkan bahwa rumah yang terbakar merupakan milik Ketut Sariani (73). Saat kejadian, korban sedang duduk di warung bersama cucunya. Tiba-tiba cucunya berteriak bahwa ada api di lantai dua.
“Mengetahui hal itu, korban lantas mengajak cucunya keluar ke jalan raya untuk menyelamatkan diri. Beberapa saat kemudian, masyarakat sekitar datang ikut membantu untuk memadamkan api menggunakan air dengan selang dan ember,” terang AKP Sukadi.
Saksi lain, Ni Nyoman Sugiantini (51) menceritakan bahwa dirinya mengetahui kebakaran setelah dipanggil keponakannya. Saat naik ke lantai dua, ia melihat kobaran api di salah satu kamar.
"Pada saat naik ke lantai 2 saksi melihat di salah satu kamar sudah terbakar dan melihat api di teras depan kamar sudah membesar," ujarnya.
Melihat api kian membesar, saksi segera meminta pertolongan ke security Bank BPD yang berjaga di depan rumah. Petugas security pun sigap mengambil alat pemadam api ringan (APAR) dari kantor Bank BPD Bali untuk membantu memadamkan kobaran api.
Namun, karena api makin membesar dan APAR yang tersedia habis, warga lalu meminta bantuan petugas pemadam kebakaran Kota Denpasar.
Sekitar pukul 15.45 WITA, sebanyak 7 armada mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk memadamkan api di sejumlah titik.
AKP Sukadi menambahkan, dari hasil penyelidikan sementara, kebakaran dipicu korsleting listrik di lantai dua rumah tersebut. Kerugian material belum dapat diperkirakan, karena korban masih melakukan pengecekan barang-barang yang terbakar.
“Pemilik rumah belum melaporkan kejadian ke pihak kepolisian secara resmi dan masih dilakukan pengecekan barang barang yang terbakar,” pungkas AKP Sukadi.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/spy