search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Cekcok dengan Pacar, Perempuan di Kerobokan Tewas Gantung Diri
Kamis, 22 Desember 2022, 20:02 WITA Follow
image

beritabali/ist/Cekcok dengan Pacar, Perempuan di Kerobokan Tewas Gantung Diri.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Diduga usai bertengkar dengan pacar, Ni KS (20) nekat menghabisi nyawanya dengan cara gantung diri di kamar lantai II rumahnya di Jalan Beraban, Kelurahan Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, pada Rabu 21 Desember 2022 sekitar pukul 21.00 WITA. 

Perempuan belia ini menjerat lehernya dengan kain selendang yang diikatkan pada kayu ufuk rumah. Menurut Kasi Humas Polres Badung Iptu Ketut Sudana, korban diketahui berpacaran dengan I KA (24). Namun beberapa hari sebelumnya, pasangan remaja ini menuai konflik dan bertengkar. 

"Sekitar setengah jam sebelumnya korban bertengkar dengan KA lewat telepon video call. Keduanya terlihat keributan dan korban mengancam bunuh diri," beber Iptu Sudana, pada Kamis 22 Desember 2022.  

Ancaman bunuh diri itu tidak direspon oleh KA. Namun ia panik setelah korban memperlihatkan mengikat selendang pada kayu ufuk untuk menggantung dirinya. 

Akhirnya, KA langsung mematikan telepon dan mengirimi pesan kepada ibu korban Ni WSU (53) lewat aplikasi massanger. 

Melalui pesan aplikasi messenger itu KA meminta kepada ibu korban WS meminta untuk melihat korban di lantai II. 

"Menerima pesan itu, WS meminta suaminya, I GS (54) untuk ngecek korban di lantai II," terangnya. 

Bak punya firasat buruk setelah menerima pesan dari KA, GS menuju ke lantai II. Namun saat tiba di depan kamar korban, GS menemukan kardus melintang di depan pintu kamar. 

Setelah kamar diketuk, tapi tidak ada jawaban dari dalam kamar. Lalu saksi masuk ke dalam kamar lewat pintu yang saat itu tidak dikunci. Saksi kaget melihat anaknya sudah dalam posisi menggantung dengan leher diikat selendang. 

"Saksi lalu menurunkan korban dari gantungan dan kejadian itu dilaporkan ke kelian banjar hingga ke Polsek Kuta Utara," bebernya. 

Atas laporan tersebut, Polsek Kuta Utara langsung mendatangi lokasi TKP untuk melakukan langkah-langkah kepolisian. Dari hasil identifikasi terhadap jenazah korban ditemukan luka jerat pada leher Korban. 

"Namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," ungkapnya. 

Korban diperkirakan meninggal dunia karena gantung diri menggunakan selendang warna hijau, merah dan pink. Pada saat ditemukan, korban menggunakan baju warna putih motif kotak-kotak dan celana panjang warna hitam. 

Setelah dilakukan serangkaian pemeriksaan di lokasi TKP, jenazah korban dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah, Denpasar.

Catatan redaksi: 

Hidup memang terkadang membuat individu goyah hingga berpikir untuk jalan pintas mengakhiri hidup. Namun percayalah ada jalan keluar yang lebih baik dari kematian. 

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan menghubungi P3B (Pusat Pelayanan Pencegahan Bunuh Diri) Keluarga Compassion Tel: 082335555644, XL: 081999162555, IND: 08587536536

Editor: Robby

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami