search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Polisi Tangkap Pelaku Penipuan Kavling Tanah Ratusan Juta Rupiah Lewat Facebook
Kamis, 28 Februari 2019, 20:30 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Badung. Beragam cara dilakukan orang untuk melakukan penipuan salah satunya menggunakan jejaring social Facebook. Seperti yang dilakukan IGNAS (29) yang tinggal di Br. Pengiasan Semana, Desa Mambal, Abiansemal, Badung. Ia melakukan penipuan di Facebook mengaku sebagai pemilik tanah kavling sehingga dua calon pembeli (korban) mengalami kerugian ratusan juta rupiah. 
 
[pilihan-redaksi]
Menurut Kapolsek Abiansemal Kompol Ida Bagus Mertayasa, tersangka Gusti Ngurah Santika memposting penjualan tanah kavling di Banjar Kelodan Desa Punggul, Abiansemal, Badung melalui jejaring Facebook 12 Juni 2016 lalu. Dalam postinganya, ia mengaku sebagai pemilik tanah dan menjual tanah kavling dengan harga promo. 
 
“Harga promo yang dimaksud, bilamana tiga pembeli pertama diberikan harga murah,” ujar Kapolsek didampingi Kasubag Humas Polres Badung Kompol Putu Oka Bawa, Kamis (28/2). 
 
Dua calon pembeli pun tertarik melihat postingan Facebook milik tersangka tersebut. Sehingga korban I Wayan Susila Putra (43) yang tinggal di Jalan Tukad Banyusari Gang Kuntul nomor 17, Panjer Denpasar Selatan, menyerahkan uang sebesar Rp 110 juta kepada tersangka Santika. 
 
Korban kedua yakni, Gede Kamasan (30) tinggal di Banjar Margatelu Desa Tista Karangasem, juga menyerahkan uang tunai sebesar Rp 120 juta agar bisa memilik tanah kavling tersebut. “Modusnya berpura-pura menjual tanah kavling yang bukan miliknya,” ujar Kapolsek. 
 
Namun apa daya, setelah membeli tanah kavling, kedua korban sama sekali tidak pernah mendapatkan tanah yang dijanjikan tersangka. Pasalnya, tanah kavling di Banjar Kelodan Desa Punggul, Abiansemal, Badung bukanlah milik tersangka tapi milik orang lain. 
 
[pilihan-redaksi2]
Merasa ditipu, kedua korban melaporkannya ke Polsek Abiansemal Badung, 4 Februari 2019 lalu. “Jadi, dalam kasus ini kedua korban mengalami kerugian sebesar Rp 230 juta,” terangnya. 
 
Selanjutnya, berdasarkan hasil penyelidikan, Tim Opsnal Reskrim Polsek Abiansemal menangkap tersangka di rumahnya di Banjar Pengiasan Semana Desa Mambal, Abiansemal Badung, 14 Februari lalu. “Tersangka sudah diamankan dan masih diperiksa,” pungkasnya. 
 
Selain mengamankan tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti postingan akun facebook atas nama tersangka, selembar gambar/denah kavlingan, beberapa kwitansi pembayaran dan rekening tahapan dari I Gede Kamasan, satu buah copy sertifikat tanah atas nama I Gusti Ngurah Gede Agung dkk dan 2 lembar surat pernyataan. (bbn/Spy/rob)

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami