search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Putin Bebaskan 'Jenderal Armageddon' Diduga Terlibat Kudeta Wagner
Kamis, 7 September 2023, 10:35 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Putin Bebaskan 'Jenderal Armageddon' Diduga Terlibat Kudeta Wagner

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Rusia dilaporkan membebaskan seorang jenderal militer, Sergei Surovikin, yang sempat ditahan karena diduga terlibat pemberontakan tentara swasta Wagner Group pada akhir Juni lalu.

Surovikin selama ini dianggap sebagai sekutu dekat bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, yang tewas dalam kecelakaan pesawat di Rusia pada Agustus lalu, dua bulan setelah pemberontakan berlangsung.

Dua pejabat Amerika Serikat mengatakan jenderal yang kerap disebut "Jenderal Armageddon" itu tampaknya telah dibebaskan dari hukuman penjara formal setelah ditahan sekitar akhir Juni lalu, tak lama setelah pemberontakan Wagner terjadi.

Meski begitu, belum jelas apakah Rusia masih menjatuhkan hukuman dan pembatasan lain terhadap Surovikin.

"Jenderal Sergei Surovikin telah bebas. Hidup, sehat, berada di rumah bersama keluarganya di Moskow. Foto ini diambil hari ini," ucap Ksneia Sobchak, seorang jurnalis Rusia dan putri dari salah satu mantan bos Presiden Vladimir Putin dalam saluran Telegramnya seperti dikutip The New York Times pada Rabu (6/9).

Rusia juga mencopot Surovikin dari jabatan militer setelah ditahan. Surovikin adalah panglima tertinggi militer Rusia di Ukraina sejak Oktober 2022 hingga Januari 2023.

Dia adalah komandan yang memerintahkan penarikan pasukan Rusia dari kota Kherson di Ukraina selatan pada November 2022.

Surovikin belum terlihat di depan umum sejak pemberontakan singkat tentara bayaran Wagner Group dan pemimpinnya Yevgeny Prigozhin akhir Juni lalu. Surovikin sempat dituduh sebagai salah satu sekutu Prigozhin.

Selama pemberontakan, Surovikin memang sempat muncul dalam video pendek yang mendesak Prigozhin untuk mundur.

Namun setelah insiden Wagner, laporan berita Rusia dan media asing mengatakan bahwa Surovikin sedang diselidiki atas kemungkinan keterlibatannya dalam pemberontakan tersebut.

Surovikin sendiri dijuluki sebagai "Jenderal Armageddon", selama intervensi militer Rusia dalam perang saudara di Suriah.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami