News

20 Ribu Guru Korsel Demo Minta Dilindungi dari 'Bully' Orang Tua Murid

 Senin, 18 September 2023, 00:27 WITA

beritabali.com/cnnindonesia.com/20 Ribu Guru Korsel Demo Minta Dilindungi dari 'Bully' Orang Tua Murid

IKUTI BERITABALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Beritabali.com, Dunia. 

Puluhan ribu guru dan staf sekolah berdemonstrasi di Ibu Kota Seoul, Korea Selatan, pada Sabtu (16/9) demi menuntut perlindungan hukum atas perilaku perundungan (bullying) yang tak jarang dilakukan oleh orang tua/wali murid.

Tak hanya bagi para siswa, dunia pendidikan di Korsel memang terkenal sangat kompetitif hingga tingkat depresi hingga bunuh diri terbilang tinggi di Negeri Ginseng.

Demo pada Sabtu dipicu oleh kematian seorang guru di sebuah sekolah dasar di Seoul pada Juli lalu. Guru itu dilaporkan bunuh diri setelah sempat menunjukkan tanda-tanda depresi dan tekanan emosional akibat keluhan dari para orang tua murid yang diduga kerap merundung sang guru.

Melansir Associated Press (AP), kepolisian Seoul melaporkan sekitar 20 ribu guru dan staf sekolah hadir dalam demo pada Sabtu.

Dengan mengenakan pakaian serba hitam, ribuan guru dan staf sekolah memenuhi jalan dekat Majelis Nasional (parlemen Korsel), meneriakkan slogan-slogan dan mengangkat poster bertuliskan: "Berikan kekebalan kepada guru dari klaim pelecehan emosional terhadap anak."

Para pengunjuk rasa mengatakan lebih dari 9.000 guru telah dilaporkan oleh orang tua murid mereka karena dituduh melakukan pelecehan terhadap anak dalam delapan tahun terakhir.

"Saya berharap RUU yang sedang dibahas sekarang (oleh anggota parlemen) akan disahkan sesegera mungkin untuk menjamin hak hidup guru dan memberdayakan guru untuk memberikan pendidikan yang baik," kata Ahn Ji Hye, seorang guru dan salah satu penyelenggara protes.

Demonstrasi guru ini sudah berlangsung selama beberapa pekan terakhir, namun terus meluas akhir pekan ini.


Halaman :


Berita Beritabali.com di WhatsApp Anda
Ikuti kami




Tonton Juga :





News Lainnya :


Berita Lainnya :


Trending