Kesehatan

9 Bahaya Skip Sarapan, Badan Malah Makin Melar

 Rabu, 06 September 2023, 21:30 WITA

beritabali.com/cnnindonesia.com/9 Bahaya Skip Sarapan, Badan Malah Makin Melar

IKUTI BERITABALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Beritabali.com, Nasional. 

Melewatkan sarapan demi berat badan ideal, sebenarnya malah berdampak sebaliknya. Ada sederet bahaya skip sarapan yang perlu jadi perhatian.

Sarapan alias breakfast berarti buka puasa (breaking the fast). Setelah semalaman tidak diberi apa-apa, tubuh memerlukan asupan di pagi hari.

Namun ada sederet alasan orang memilih melewatkan sarapan entah karena buru-buru ke kantor atau memang sedang diet.

"Makan tepat waktu bisa, sarapan sebelum jam 9.30, bisa meningkatkan metabolisme tubuh, mendukung penurunan berat badan, dan menunda komplikasi yang berhubungan dengan diabetes tipe 2 dan gangguan kesehatan lain yang berkaitan dengan usia," jelas Daniela Jakubowicz, peneliti dari Tel Aviv University dikutip dari NDTV.

Bahaya skip sarapan

Bahaya tidak sarapan tak hanya membuat Anda kelaparan atau susah fokus saat bekerja. Lebih dari itu, ada sederet bahaya yang patut menjadi perhatian.

1. Kenaikan berat badan

Melewatkan sarapan dikaitkan dengan penambahan berat badan seseorang meski tidak tidak makan berlebihan sepanjang hari. Kok bisa?

Riset dari Tel Aviv University menemukan bahwa ada pengaruh sarapan terhadap ekspresi 'gen jam' yang mengatur respons glukosa dan insulin pascamakan baik pada individu sehat maupun diabetes.

Konsumsi sarapan memicu ekspresi gen jam siklik yang tepat sehingga mengarah pada peningkatan kontrol glikemik.

"Gen jam sirkadian tidak hanya mengatur perubahan sirkadian metabolisme glukosa, tetapi juga mengatur berat badan, tekanan darah, fungsi endotel, dan aterosklerosis," kata Jakubowicz.

2. Tubuh kekurangan nutrisi

Sarapan merupakan waktu yang tepat untuk memasukkan nutrisi yang sangat penting dalam makanan. Jika tidak sarapan, maka ada nutrisi yang jumlahnya kurang. Sebagai hasilnya, ada konsekuensi jangka panjang dalam hal kesehatan.

"Kalau tidak langsung lapar di pagi hari, maka tunggu satu atau dua jam sebelum mengunyah sesuatu untuk sarapan. Ini termasuk serat yang akan membantu Anda tetap kenyang sepanjang hari," ujar Kristi King, ahli diet di Texas Children Hospital melansir dari Eat This, Not That!.

3. 'Hangry'

Meski sepele, 'hangry' alias perpaduan lapar (hungry) dan marah (angry) tentu tidak menyenangkan. Tidak sarapan bisa mempengaruhi kadar gula darah sehingga muncul 'hangry'.

"Saat gula darah turun, suasana hati Anda akan terpengaruh. Ini berkorelasi dengan penurunan gula darah. Tingkat energi Anda akan menurun begitu pula fungsi kognitif," jelas King.

4. Risiko serangan jantung

Hati-hati, ternyata bahaya tidak sarapan salah satunya risiko serangan jantung.


Halaman :


Berita Beritabali.com di WhatsApp Anda
Ikuti kami




Tonton Juga :





Kesehatan Lainnya :


Berita Lainnya :


Trending