Sebuah video yang memperlihatkan kegeraman orang tua di sebuah minimarket belakangan viral. Ia memaki-maki kasir karena anaknya membeli sebuah game online seharga Rp800 ribu rupiah.

Aksi orang tua tersebut sontak membuat publik ikut geram.

Orang tua ini merasa kesal terhadap pegawai kasir yang tetap melayani pembelian game online anaknya yang menurutya masih dibawah umur.

Video ini diunggah oleh akun Facebook Eris Riswandi dan menjadi viral di media sosial. Menurut keterangan unggahan tersebut, sebetulnya sang anak tidak membeli game online di minimarket.

Namun, ia membelinya di Unipin. Sedangkan minimarket ini hanya memfasilitasi pembayaran.

"Sebetulnya anak ini belinya di unipin, cuma sistem pembayaran nya di Indomar*t jadi harusnya complain ke unipin. Lagipula barang yang udah di masukan ke game, gak bisa di complain cuma bisa di nikmatin aja." kata akun tersebut.

Akun pengunggah pun berpesan bahwa saat kondisi pandemi seperti ini, anak mudah bosan dan pelampiasannya pun disalurkan melalui game online.

Oleh sebab itu, orang tua harus lebih jeli dalam mengawasi anak.

Aksi orang tua yang memaki-maki kasir tersebut sontak membuat para warganet geram.

"Mungkin orang tuanya perlu sering sering main game online biar rada cerdas dikit," ujar warganet.

"Semua dari orang tua. Anak kecil dapet duit 800 dari mana kalau ngga dikasih dari orang tua masak nyolong.. gitu kesimpulanya. kalau kasir mah sebagai penjual hanya melayani pembeli. Masa ada orang beli di tolak. Mikir dulu orang tua," tambah yang lain.

"Malu la org tua macam gni. bukan anaknya yg dididik malah nyalahin org. malah d bawa ke polsek pulak tu gegara 800k. ketawak x lah polisi kek gt wkkwkw," tulis warganet.

"Orang tuanya tolol, harus nya orang tua aktif mengawasi anaknya yang kecanduan itu bukan menyalahkan pegawai Indomaret," ucap warganet.

"Kok gemes ya malah mempertontonkan kebodohan sendiri pak astagfirullah," pungkas warganet.(sumber: suara.com)