Dipicu Rusaknya Segel Tes Pengumuman
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Sedianya pengumuman tes CPNS di Tabanan diumumkan Senin ini (22/12), namun hingga sore pengumunan tes tak kunjung diumumkan, Bahkan pihak BKD Tabanan pun tidak berani memastikan waktu pengumuman karena masih proses. Untuk memastikan BKD Tabanan kemarin telah terbang ke Universitas Indonesia (rekanan) di Jakarta untuk menyelesaikan proses tersebut.
Kepala BKD Tabanan Drs I Ketut Bugir MSi mengatakan hal itu ketika dikonfirmasi beritabali.com, Senin (22/12) . Ia yang mengaku sedang berada di UI - Jakarta dalam proses pengurusan hasil tes tersebut belum bisa memastikan kapan hasil tes itu bisa diumumkan kepada publik. "Paling cepat tiga hari bisa diumumkan ke publik, paling lama satu minggu," jelasnya dari balik telpon.
Sementara itu Ketua DPRD Tabanan I Wayan Sukaja juga langsung terbang ke Jakarta untuk menelusuri dugaan adanya permainan hasil tes CPNS lalu. "saya berangkat sendiri atas permintaan anggota dewan Tabanan yang ingin masalah tersebut segera mendapat kejelasan," jelasnya yang dihubungi sedang menuju Bandara. Keberangkatan Sukaja ke Jakarta juga dibenarkan oleh anggota komisi I, I Made Sudana.
Dikatakannya, keberangkatan Sukaja atas permintaan dari anggota dewan yang lain. Sementara itu Ida Bagus Adnyana Suryawan yang juga anggota Komisi I DPRD Tabanan mendesak lembaga dewan membentuk Pansus (Panitia Khusus) membahas dugaan kecurangan pengumuman CPNS tersebut. "Ini menyangkut masa depan orang yang berharap besar untuk menyumbangkan pikiran dalam pemberbaiki birokrasi Tabanan yang selama ini masih dinilai buruk oleh masyarakat," jelasnya.
Jika masalah ini tidak segera diselesaikan maka menimbulkan peseden buruk bagi Pemkab Tabanan. Perlu diketahui pemicu diundurnya pengumuman tes CPNS karena dugaan adanya kecurangan yang disampaikan beberapa anggota DPRD Tabanan. Pasalnya ditemukan adanya kerusakan dalam segel tes pengumuman CPNS itu.
Disisi lain, beberapa peserta tes CPNS di Tabanan yang tidak mengetahui penundaan tes CPNS ternyata sejak pagi sudah mendatangi kantor BKD Tabanan. Mereka dari latarbelakang beragam saat tiba di Kantor BKD berusaha mencari papan pengumuman. Ternyata apa yang dicari tidak ditemukannya, mereka pun medapatkan informasi dari pegawai BKD kalau pengumuman tes ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan.
"Percuma saya jauh-jauh dari Pupuan, ternyata pengumumannya ditunda," bebera salah satu peserta tes dari Kecamatan Pupuan ini . Apalagi dia harus numpang bus dari Pupuan ke Tabanan dengan ongkos yang tidak sedikit bagi dirinya yang saat ini menjadi karyawan di sebuah perusahan pengolahan kopi di Pupuan. "Saya kecewa sekaligus salut dengan penundaan ini, salut jika penundaan ini benar- benar menghasilkan orang-orang yang murni lulus tes tanpa jalur belakang," pungkasnya.
Reporter: bbn/nod