Gagal Gantung Diri, Tewas Minum Racun
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Niat Ni Luh Eka Ariningsih (26) menghabisi nyawanya dengan bunuh diri tidak pupus juga kendati beberapa bulan lalu nyawanya berhasil diselamatkan setelah usaha percobaan gantung dirinya keburu ketahuan. Kendati demikian, ibu muda warga Dusun Dauh Tukad, Pengeragoan, Pekutatan tetap nekad menghabisi nyawanya dengan minum racun serangga, Senin (8/2) pagi.
Dari informasi yang dihimpun, Senin (8/2) menyebutkan sekitar pukul 04.30 wita, Eka ditemukan tergeletak lemas di kamar mandi oleh suaminya.
“Saat ditemukan badannya masih hangat dan denyut nadinya masih ada namun dari mulutnya keluar busa dan berbau racun diasinon,” ujar suaminya yang tidak ingin namanya dionlinekan.
Karena ditemukan masih bernyawa, suaminya langsung memboyongnya ke RSUD Negara sekitar pukul 06.30. Petugas medis di rumah sakit milik Pemkab Jembrana tersebut berusaha menolongnya.
Kendati sempat memperoleh pertolongan selama 20 menit namun nyawa ibu seorang putra ini tidak berhasil diselamatkan dan menghembuskan nafas terakhir pukul 06.50.
Kapolsek Pekutatan, AKP Made Suartana seijin Kapolres Jembrana, AKBP R Ahmad Nurwakhid ketika dikonfirmasi, Senin (8/2) mengatakan dari hasil pengecekan pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan sehingga korban murni tewas bunuh diri dengan menenggak racun serangga. “Diduga penyebabnya karena depresi yang memuncak hingga menyebabkan dia sering stress,” ujarnya.
Reporter: bbn/ctg