search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
DKP Lamban, Warga Hancurkan Tempat Sampah
Jumat, 29 Maret 2013, 20:51 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Kinerja Dinas Kebersihan dan Pertamanan Tabanan dinilai lamban menangani sampah pasca hari raya. Terbukti tumpukan sampah di tempat pembuangan sampah meluber. Kondisi ini membuat warga kesal, dan membongkar bak sampah.

Bak sampah di Banjar Bongan Gede, Desa Bongan, Kecamatan Tabanan dibongkar oleh seka teruna (muda-mudi). Pasalnya sampah pasca Hari Raya Nyepi lalu hingga menjelang Hari Raya Galungan, masih menumpuk di bak pembuangan sampah.

Aksi membongkar bak sampah ini dilakukan Minggu (24/3) lalu. Bak sampah yang berada di dekat balai banjar berukuran 2 X 2 meter itu berisi gundukan sampah. Sehingga menggunung dan menimbulkan bau busuk yang menyengat. Selain itu gunungan sampah tersebut sangat mengganggu pemandangan.

“Kami heran, beberapa hari setelah hari raya Nyepi, sampah tidak diambil oleh petugas kebersihan. Biasanya sehabis hari raya sampah yang ada di bak sampah diangkut oleh mobil kebersihan,” jelas salah satu warga Bongan Gede.

Menjelang hari raya Galungan, seka teruna menggelar bersih-bersih balai banjar. Melihat sampah yang menggunung di bak sampah, mereka merasa terusik dan langsung membongkar bak sampah dan membuang gunungan sampah ke lokasi pembuangan.

“Percuma kami membayar iuran sampah setiap bulan. Tapi petugas telat mengangkut sampah yang ada di bak sampah,” timpal salah satu warga. Sementara itu pantauan di jalan mawar, Gerogak beberapa tempat sampah, hingga Jumat (29/3) masih menggunung. Belum ada petugas dari DKP Tabanan yang turun menganggkut sampah hari raya Galungan tersebut.

Reporter: Kominfo NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami