search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Nyoman Nuarta: Patung BK Maret Selesai Dikerjakan
Selasa, 18 Februari 2014, 21:41 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Polemik pembangunan patung Bung Karno di perempatan Kediri, rupanya akan berakhir. Pasalnya patung Bung Karno  bulan Maret ini sudah selesai pengerjaanya di Studio Nuarta di Bandung.  "Tidak sampai satu bulan patung Bung Karno sudah selesai dikerjakan dan siap dipasang," jelas Nyoman Nuarta kepada sejumlah media, Selasa (18/2).

Terkait  adanya pro dan kontra pembangunan patung Bung Karno di perempatan Kediri. Nuarta menjelaskan dirinya tidak ada maksud membuat suasana tidak kondusif.  Adanya pembangunan patung Bung Karno, karena adanya permintaan dari Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Wakil Bupati IKG Sanjaya yang bebrapa waktu lalu berkunjung ke studionya di Bandung. 

"Karena waktu itu saya berjanji akan memberikan patung Bung Karno  kepada Tabanan. Maka janji itu harus saya tepati," jelasnya. Ditegaskanya, tidak ada maksud lain menyumbangkan patung Bung Karno kepada Tabanan. "Haya satu tujuan saya ingin membuat kota Tabanan lebih indah," jelasnya. Ia juga membantah sumbangan patung BK kepada Tabanan agar dirinya diberikan proyek. 

" Niat saya hanya ingin memberikan sesuatu kepada tempat kelahiran saya,"tandasnya.  Mengenai adanya tudingan dari salah satu seniman yang mengatakan patung BK buatan Nuarta tidak persis seperti foto BK. Nuarta hanya tersenyum. Menurut pematung GWK ini, kritikan yang dilontarkan seniman itu sah-sah saja. Ia  mengatakan patung BK yang dibuatnya merupakan haknya untuk berekspresi. 

" Itu merupakan hak saya sebagi pematung dalam berekspresi," jelas Nuarta. Dikatakan, patung BK yang dibuatnya mengangkat wibawa Bung Karno sekitar tahun 60-an bukan kegantengan Bung Karno . "Patung BK yang saya buat dalam posisi duduk  memegang keris Bali seperti raja,"tandasnya. Kalau kemudian ada seniman yang mengkritik hasil karyanya.

Sementara itu Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengatakan rencana pembuatan patung Bung Karno sebenarnya  berkaitan dengan peresmian jalan By Pass Ir Soekarno dua tahun lalu. "Saat itu Ibu Megawati yang meresmikan jalan By Pass Ir Soekarno. Saya sempat sampaikan juga akan membangun patung Bung Karno kepada Ibu Megawati," tambah Bupati Eka.  

Ia kemudian  bertandang ke Bandung ke tempat Nyoman Nuarta agar bersedia menyumbangkan patung kepada Tabanan. "Kebetulan Pak Nyoman Nuarta yang saya anggap sebagai kakak merupakan putra daerah Tabanan. Maka kami waktu itu meminta agar Pak Nyoman menyumbangkan patung Bung Karno kepada Tabanan," jelas Bupati Eka.

Permintaan itu bak gayung bersambut, disanggupi oleh Nyoman Nuarta. "Merupakan suatu kebanggan bagi Tabanan ketika memiliki patung Bung Karno yang asli buatan seniman Tabanan," jelas Bupati Eka. Pada kesempatan itu Bupati Eka juga berharap pengerjaan patung cepat selesai. Karena dukungan untuk mendirikan patung sudah datang dari berbagai elemen masyarakat Tabanan.

Pada kesempatan itu, Ketua PHDI Kecamatan Kediri, I Gusti Ketua Astra Dana sangat setuju dibangun patung Bung Karno di perempatan Kediri.  

Meski polemik yang menolak lantaran patung wisnu murti ( tempat sekarang dibangun tatakan patung BK)  dihancurkan dan meminta dikembalikan. Menurut Astra Dana, patung Wisnu Murti waktu itu tidak dipelaspas dan tidak berisi pedagingan jadi tidak sakral. 

Reporter: bbn/nod



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami