MUI Tabanan : Sholat Gerhana Pas Nyepi Dilaksanakan di Rumah Masing-Masing
Kamis, 3 Maret 2016,
06:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tabanan sepakat bagi umat muslim di Tabanan tidak menggelar sholat sunah berjamaah bertepatan dengan hari Raya Nyepi tanggal 9 Maret 2016. Sholat sunah terkait gerhana matahari tersebut, disepakati dilaksanakan di rumah masing-masing.
Kemufakatan itu diungkapkan oleh Perwakilan MUI Kabupaten Tabanan H. Anwar dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Dalam Rangka Pengamanan Perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1938 di Ruang Rapat Utama Polres Tabanan, Rabu (2/3/2016).
Dikatakannya, Sholat Sunah Gerhana Matahari yang jatuh bertepatan dengan pelaksanaan Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1938 tidak akan dilaksanakan secara berjemaat namun dilaksanakan di rumah masing-masing untuk menghormati umat Hindu yang melaksanakan Hari Raya Nyepi.
“Hasil musyawarah tersebut diambil untuk menghormati umat Hindu dan tetap menjunjung tinggi solidaritas agar tidak mengganggu umat Hindu yang melaksanakan Hari Raya Nyepi. Hasil rapat ini juga akan di sosialisasikan dalam Rapat FKUB Kabupaten Tabanan, ” jelasnya.
Sementara itu Wakapolres Tabanan, Kompol Leo Martin Pasaribu pada kesempatan itu mengajak seluruh masyarakat Tabanan ikut menciptakan situasi kamtibmas khususnya selama perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1938 yang jatuh pada tanggal 9 Maret 2016 mendatang.
“Situasi kamtibmas adalah harga mati, oleh sebab itu untuk menciptakannya kita harus bersinergi,” ujar Kompol Leo.
Dikatakanya, menjelang Hari Raya Nyepi banyak aktifitas yang dilakukan oleh warga mulai dari membuat ogoh-ogoh, Melasti, Tawur Kesanga, dan Pengerupukan dengan mengarak ogoh-ogoh, oleh sebab itu perlu sinergitas yang baik untuk menciptakan situasi kamtibmas.Rapat koordinasi tersebut juga dihadiri pihak Dandim 1619 Tabanan, Pemda Tabanan, seluruh Kapolsek, dan Para Camat se-Tabanan.
Berita Tabanan Terbaru
Reporter: bbn/nod