search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jalan Ambrol Tergerus Air Hujan, PDAM Terganggu
Rabu, 7 Juni 2017, 11:10 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Beritabali.com, Klungkung. Akses Jalan Mahoni di Semarapura Kelod ambrol lantaran hujan deras yang terus mengguyur, ini kemudian berdampak pada 700 pelanggan PDAM yang terganggu pendistribusian air bersihnya. 
 
Pantauan di lapangan, setengah badan jalan rusak parah, pipa PDAM juga ikut rusak. 
 
[pilihan-redaksi]
Akses warga sekitar pun terganggu, warga tidak berani melintasi akses tersebut. Sebab akses yang tersisa kondisinya juga sudah retak. Beton tulangan yang meyangga badan jalan sebagian juga sudah ambrol. 
 
Tidak saja jalan yang ambrol, sebuah pelinggih yang ada di dekat lokasi kejadian juga ikut tergerus. Pelinggih terbuat dari beton itu jatuh hingga ke dalam Sungai Cangkung. 
 
Kabid Bina Marga Dinas PU Ketut Narkayasa mengatakan, jalan itu ambrol akibat tergerus air hujan. 
 
"Bupati sudah mengecek ke lokasi, sesuai perintah pak Bupati kami akan segera memperbaikinya," kata Narkayasa.
 
Lurah Semarapura Kelod Wayan Sukada berharap agar secepatnya akses jalan tersebut diperbaiki. Demikian juga dengan pipa PDAM yang rusak. 
 
"Kasihan warga kami di seputaran LC Uma Lemek tidak dapat air," ujar Wayan Sukada. Menurutnya Jalan Mahoni dibangun sekitar tahun 1998. [wan/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami