search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Duta Besar RI untuk Rusia Dorong UKM Denpasar Ikut Festival Indonesia
Jumat, 22 Juni 2018, 17:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com,Denpasar. Besarnya pangsa pasar Rusia menjadi peluang yang sangat potensial bagi para usaha kecil menengah (UKM) Indonesia untuk menjual produk-produknya termasuk UKM Denpasar untuk ikut serta dalam Festival Indonesia ke-3 yang akan digelar di Kota Moskow pada tanggal 2-5 Agustus mendatang. 
 
[pilihan-redaksi]
Hal tersebut terungkap saat Duta Besar RI untuk Rusia, M. Wahid Supriyadi mengundang para UKM Kota Denpasar, di Graha Sewaka Dharma, Jumat (22/6). Kunjungan Duta Besar RI untuk Rusia tersebut diterima langsung Plt. Walikota Denpasar IGN Jaya Negara yang didampingi DPRRI Tutik Kusuma Wardhani, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara beserta instansi terkait serta Kadin Kota Denpasar. 
 
Sebelum bertemu dengan para UKM Duta Besar RI untuk Rusia M. Wahid Supriyadi berkesempatan meninjau Mal Pelayanan Publik Kota Denpasar. Saat  bertemu dengan UKM Kota Denpasar Duta Besar RI untuk Rusia M. Wahid Supriyadi menyampaikan pangsa pasar Rusia sangat terbuka lebar bagi para UKM Indonesia termasuknya UKM Bali dan Denpasar khususnya. 
 
Mengingat produk-produk kerajinan tangan Bali sangat diminati di Rusia. Hal ini dapat dilihat dari suksesnya penyelenggaraan Festival Indonesia tahun 2016 dan Festival Indonesia tahun 2017 dimana tren kunjungan masyarakat Rusia pada festival tersebut terus mengalami peningkatan. 
 
Pada festival tahun 2016 jumlah kunjungan mencapai 61 ribu pengunjung dan tahun 2017 mencapai 91 ribu pengunjung sedangkan untuk festival tahun 2018 ini M. Wahid Supriyadi menargetkan kunjungan sebesar 110 ribu pengunjung. Diharapkan semua UKM yang mengikuti pameran dapat melakukan kerjasama dengan para pembeli seperti pada festival sebelumnya. 
 
"Kami terus berupaya untuk meningkatkan ekspor produk-produk UKM ke Rusia sehingga dampaknya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga berimbas pada kemajuan ekonomi Indonesia," ujarnya.
 
[pilihan-redaksi2]
Ia juga menjelaskan untuk festival tahun 2018 ini sedikit berbeda karena selain menggelar pameran produk UKM juga dilaksanakan pertemuan untuk mempromosikan pariwisata. Terlebih lagi kunjungan wisatawan Rusia ke Bali khususnya terus mengalami peningkatan di mana data kunjungan tahun 2017 mencapai 94 ribu. Tentunya dengan adanya festival yang langsung diikuti para pelaku pariwisata dan UKM di Bali terutama Denpasar diharapkan semakin meningkatkan kunjungan wisatawan.
 
Sementara Plt. Walikota IGN Jaya Negara meyampaikan Festival Indonesia di Moskow merupakan peluang besar untuk UKM dalam mempromosikan produk-produknya. Sehingga diharapkan para UKM Denpasar kedepannya dapat menjalin kerjasama dengan para pembeli yang ada di Rusia. 
 
Disamping juga sebagai ajang promosi pariwisata terlebih Denpasar sangat mengandalkan dari pariwisata. Festival Indonesia yang di gelar di Rusia diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan Rusia ke Bali khususnya ke Denpasar. Dari 94 ribu wisatawan yang berkunjung ke Bali hanya 2,8 persen atau 1900 yang berkunjung ke Denpasar. Padahal Denpasar juga mempunyai potensi wisata yang sangat menarik tidak kalah dengan daerah lainnya. Melalui festival ini diharapkan menjadi peluang strategis dalam menarik wisatawan Rusia disamping itu juga sebagai pangsa pasar untuk para UKM. (bbn/rlsdps/rob)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami