REI Berharap Proses Perijinan Pembangunan Perumahan di Bali Lebih Cepat Lagi
Rabu, 5 Desember 2018,
22:20 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Beritabali.com,Badung. Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata mengatakan Khusus di Bali, menurutnya perijinan sudah bergerak membaik, namun ia berharap bisa lebih cepat lagi.
[pilihan-redaksi]
Hal itu disampaikannya saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Real Estat Indonesia (REI) 2018 di Nusa Dua, Rabu (5/12). Ia menyampaikan tujuh hal yang mempengaruhi industri perumahan, yakni regulasi, perpajakan, perbankan, perijinan, pertanahan, infrastruktur, tata ruang.
Hal itu disampaikannya saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Real Estat Indonesia (REI) 2018 di Nusa Dua, Rabu (5/12). Ia menyampaikan tujuh hal yang mempengaruhi industri perumahan, yakni regulasi, perpajakan, perbankan, perijinan, pertanahan, infrastruktur, tata ruang.
Sementara itu, Gubernur Bali Wayan Koster saat membuka secara resmi Rakernas mengatakan Pemerintah Provinsi Bali mendukung REI untuk dapat menyediakan rumah bagi masyarakat Bali. “Melalui program sejuta rumah yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, Pemerintah Provinsi Bali berharap Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Provinsi Bali dapat memiliki rumah pertamanya,” kata Gubernur Koster.
[pilihan-redaksi2]
Koster mengatakan rumah merupakan hak hakiki penduduk seluruh dunia termasuk Indonesia dimana rumah adalah tempat untuk membentuk karakter bangsa. Ia menambahkan, Presiden pertama Indonesia Bung Karno dalam Pola Pembangunan Semesta Berencana juga memprioritaskan perumahan. Hal ini juga menurutnya sejalan dengan Visi Pemerintah Provinsi Bali ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’.
Koster mengatakan rumah merupakan hak hakiki penduduk seluruh dunia termasuk Indonesia dimana rumah adalah tempat untuk membentuk karakter bangsa. Ia menambahkan, Presiden pertama Indonesia Bung Karno dalam Pola Pembangunan Semesta Berencana juga memprioritaskan perumahan. Hal ini juga menurutnya sejalan dengan Visi Pemerintah Provinsi Bali ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’.
Gubernur Koster juga bersyukur di akhir tahun 2018 ini Bali dipercaya menjadi tuan rumah Rakernas REI dan FIABCI (Federasi Internasional Real Estate) Global Business Summit 2018. Kedua kegiatan ini dihadiri sekitar 1200 orang peserta termasuk perwakilan 72 negara anggota FIABCI. Acara pembukaan juga dihadiri Presiden FIABCI Assen Makedonov, Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Ir. Khalawi dan perwakilan perbankan. (bbn/humasbali/rob)
Berita Badung Terbaru
Reporter: -