search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
NTB Terima Bantuan untuk Penataan Ruang Terbuka Hijau dari Kemenparekraf
Jumat, 17 Juli 2020, 22:30 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menerima bantuan berupa fasilitas pedestarian, lampu, meja dan kursi taman dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI. 

 

[pilihan-redaksi]
Bantuan ini  untuk penataan Ruang Terbuka Hijau di lingkungan Islamic Center. Masjid terbesar di NTB dan menjadi ikon wisata relegi ini. Bantuan diterima Wakil Gubernur Hajah Sitti Rohmi Djalillah, di area halaman Islamic Center di Jalan Udayana, Mataram, Jumat (16/7).

 

Bantuan dari Kemenparekraf ini diberikan untuk mempercantik lingkungan Islamic Center. Akibat gempa Lombok tahun 2018 lalu, banyak bagian bangunan masjid ini mengalami kerusakan namun perlahan sudah mulai diperbaiki.

 

"Walaupun beberapa kali terjadi bencana, pembangunan di NTB harus terus berjalan. Termasuk pembangunan Islamic Center yang menjadi ikon  pariwisata religi ini," tegas Wagub Ummi Rohmi, didampingi para Asisten Setda dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), saat menerima bantuan. 

 

Dari Kemenparekraf RI hadir Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Dr Hari Santosa Sungkari. Dalam sambutannya Hari Santosa Sungkari menyampaikan bahwa Islamic Center Provinsi NTB adalah salah satu destinasi yang difokuskan oleh Kemenparekraf. 

 

Sementara itu informasi dari Kepala Dinas Pariwisata NTB, Lalu Moh Faozal menjelaskan, pembangunan pedestrian sepanjang 150 meter  di kawasan Islamic Center sudah berjalan. 

 

"Akan dilakukan penanaman kembali rumput seluas 300 meter persegi. Dengan sumur bor agar kawasan taman tetap hijau sepanjang waktu," imbuh Faozal. 

 

Dijelaskan ruang terbuka hijau Islamic Center akan dipercantik dengan 60 pohon tabebuya dan ketapang kencana. 

 

"Target tiga bulan selesai dikerjakan, karena akan dibuatkan menara pandang dan 20 titik lampu penerang yang ramah lingkungan. Menggunakan panel surya," pungkas Faozal.

Reporter: Humas NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami