Ikan dan Udang Picu Naiknya Ekspor Bali 19,76%
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Pada bulan Maret 2021, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat naik 19,76 persen (m-t-m), dari US$ 39.746.244 pada bulan Februari 2021 menjadi US$ 47.599.877 pada bulan Maret 2021.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Hanif Yahya, Senin (3/5/2021) menyatakan bila dibandingkan dengan bulan Maret 2020 (y-o-y), nilai ekspor Bali bulan Maret 2021 juga tercatat naik 7,79 persen. Dari 5 besar negara tujuan ekspor Bali di bulan Maret 2021, nilai Ekspor ke Jepang tercatat naik paling tinggi secara month to month hingga 55,99 persen.
Peningkatan ini terutama disebabkan karena naiknya ekspor produk ikan dan udang (HS 03). Nilai ekspor kumulatif pada periode Januari-Maret 2021 tercatat sebesar US$ 122.625.377, turun 13,35 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Impor
Searah dengan ekspor Bali, kinerja impor Provinsi Bali pada bulan Maret 2021 juga menunjukkan peningkatan. Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri bulan pada bulan Maret 2021 tercatat sebesar US$ 5.293.127, naik 48,41 persen dibandingkan bulan Februari 2021 (m-t-m) yang tercatat US$ 3.566.578.
Secara year on year, nilai impor Provinsi Bali bulan Maret 2021 tercatat menurun sedalam 60,68 persen. Dari 5 besar negara asal impor di bulan Maret 2021, nilai impor dari dua negara asal tercatat mengalami peningkatan dengan yang tertinggi tercatat pada impor asal Tiongkok (399,00 persen) secara month to month.
Secara kumulatif, nilai impor pada periode Januari-Maret 2021 tercatat sebesar US$ 13.732.655 turun 71,68 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Reporter: bbn/rls