search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Perempuan Malaysia Umrah Pakai Ihram Pria
Selasa, 16 Agustus 2022, 10:04 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Viral Perempuan Malaysia Umrah Pakai Ihram Pria

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Jagat maya Malaysia heboh setelah viral video seorang perempuan diduga warga Negeri Jiran mengenakan kain ihram pria saat umrah. Pemerintah pun memburu sang pelaku.

Menteri Agama Malaysia, Idris Ahmad, mengaku sudah mendapatkan informasi mengenai kabar viral tersebut. Ia pun menyerukan tindakan tegas jika perempuan dalam video itu memang benar-benar warga Malaysia.

"Saya khawatir mendengar berita viral seorang perempuan menjalankan umrah menggunakan kain jemaah pria, ihram. Ini masalah keagamaan dan akan ada tindakan," ujar Idris, seperti dilansir The Star akhir pekan lalu.

Idris mengaku sudah menghubungi Kementerian Dalam Negeri untuk menggelar penyelidikan ketika warga tersebut tiba di Malaysia.

"Saya juga menghubungi Kementerian Pariwisata, Kesenian, dan Kebudayaan, untuk memastikan dugaan itu benar. Tindakan kuat juga akan diterapkan terhadap agen yang mengurus perjalanan umrah ini," kata Idris kepada New Straits Times.

Tak hanya pemerintah, sejumlah pemuka agama juga mengecam tindakan warga tersebut. Mufti Pahang, Abdul Rahman Osman, bahkan menyebut kelakuan warga itu dosa.

"Pertama, hukumnya ketika perempuan menyamar sebagai pria atau sebaliknya itu haram. Berarti itu dosa [dalam Islam]. Orang ini tak akan mendapatkan rahmat Allah," ucapnya.

Kegaduhan ini bermula ketika viral sejumlah foto dan video yang memperlihatkan seorang perempuan menggunakan ihram pria di Mekkah. Salah satu video memperlihatkan perempuan itu melenggang ke arah Rawdah, salah satu bagian dari Masjid Nabawi yang juga dikenal sebagai Masjid Nabi Muhammad.

Setiap unggahan yang memperlihatkan kelakuan perempuan itu selalu dibanjiri komentar warganet. Menurut mereka, perempuan harus menutupi auratnya.

"Seorang perempuan harus melindungi seluruh auratnya ketika umrah. Jika tidak, umrah-nya tidak valid, yang berarti ia harus membayar denda dan menjalani umrah ulang," kata Abdul Rahman.(sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami