search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pencarian Sembilan Korban KM Linggar Petak 89 Dihentikan
Senin, 6 Maret 2023, 19:46 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pencarian Sembilan Korban KM Linggar Petak 89 Dihentikan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Sembilan anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Linggar Petak 89 yang terbalik dan tenggelam di laut Samudera Hindia hingga kini belum ditemukan. 

Rencananya, sore ini Senin 6 Maret 2023, Tim SAR akan menghentikan pencarian terhadap para ABK tersebut mengingat operasi SAR sudah berlangsung selama 7 hari. 

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Gede Darmada, S.E., M.A.P., dalam keterangan tertulisnya, pada Senin 6 Maret 2023. Diungkapkan, hingga kini pencarian Tim SAR gabungan terhadap tenggelamnya KM Linggar Petak 89 di Perairan Samudera Hindia (09°21'S - 115°03'T) masih berlangsung. 

Bahkan pagi ini Senin 6 Maret 2023 sekitar pukul 07.35 WITA Tim SAR gabungan sudah lepas sandar dari Pelabuhan Benoa dengan menggunakan RIB (Right Inflatable Boat). 

"Tim Sar dengan POB 7 orang dari Basarnas, TNI AL, Polair dan SAI Rescue," bebernya. 

Untuk jumlah para korban yang selamat, masih dalam pencarian dan meninggal dunia masih tetap sama pascakejadian. Yakni selamat 5 orang, 1 meninggal dunia dan 9 masih dalam pencarian. 

Sarana yang digunakan untuk pencarian yakni menggunakan RIB 05 Denpasar, KM Bahari Nusantara 3 dan KM Bahari Nusantara 25. Namun hingga pencarian dilakukan siang ini, Tim SAR belum juga menemukan 9 korban ABK yang diduga tenggelam tersebut. 

"Namun mengingat operasi SAR telah berlangsung 7 hari maka rencananya hari ini akan dilakukan penutupan operasi SAR secara resmi pada pukul 15.00 WITA," terangnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami