search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Putra Samblong Rebut Semua Juara Lomba Sampan Tradisional Jembrana
Sabtu, 5 Agustus 2023, 15:43 WITA Follow
image

beritabali/ist/Putra Samblong Rebut Semua Juara Lomba Sampan Tradisional Jembrana.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Putra Samblong berhasil meraih gelar juara I, II, dan III dalam lomba sampan tradisional yang diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT Kota Negara dan HUT RI 2023. 

Lomba ini melibatkan perahu tradisional menempuh jarak sekitar 5 kilometer, dimulai dari Muara samping Pura Perancak, Desa Perancak, Kecamatan Jembrana, Jembrana, dan berakhir di Jembatan Lingkungan Samblong, Kelurahan Sangkaragung, Jembrana.

Acara tersebut diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Jembrana dengan total hadiah Rp15 juta. Juara I diraih oleh pasangan I Gede Sandi Adnyana (40 tahun) dan I Wayan Taler (60 tahun) mendapatkan hadiah sebesar Rp2,5 juta. 

Sedangkan Juara II ditempati oleh pasangan Kadek Feri Pranata (30 tahun) dan Gede Adi Kartika (33 tahun) dengan hadiah Rp2 juta. Juara III diraih oleh pasangan I Ketut Pariasa (51 tahun) dan Komang Sutama (54 tahun) mendapatkan hadiah Rp1,8 juta. Juara I, I Gede Sandi Adnyana, mengungkapkan rasa senang atas kemenangannya.  

"Persiapan yang dilakukan adalah cukup istirahat, makan teratur, dan minum banyak air putih. Lomba kali ini juga dihadapinya dengan kesulitan di jalur lomba yang banyak sampah kayu sisa banjir bandang tahun sebelumnya. Meskipun demikian, warga di sana sering berpartisipasi membersihkan sampah plastik di sungai," jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Jembrana, I Gusti Putu Anom Saputra, menyampaikan bahwa Lomba Sampan Tradisional ini diadakan secara rutin setiap tahun dalam rangka HUT Kota Negara dan HUT RI 2023. Terdapat 47 orang peserta yang mendaftar, dengan kriteria perahu harus dari kayu, berisi 2 orang, dan bebas dari batasan usia.

"Selain memberikan hadiah uang total Rp15 juta, pihak penyelenggara juga memberikan dana partisipasi sebesar Rp250 ribu untuk setiap peserta. Namun, terdapat beberapa peserta yang menggunakan perahu dari bahan selain kayu, dan mereka hanya berpartisipasi tanpa mengikuti kompetisi secara resmi," pungkasnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/jbr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami