search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Beringas, Massa Israel Bakar Markas UNRWA di Yerusalem
Rabu, 15 Mei 2024, 07:52 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Beringas, Massa Israel Bakar Markas UNRWA di Yerusalem

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Sejumlah warga Israel membakar markas Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di Yerusalem, Selasa (14/5).

Kantor berita Palestina, Wafa, melaporkan para pemukim Zionis membakar bangunan luar markas UNRWA dan melempar batu ke arah gedung tersebut.

Aksi ini merupakan serangan ketiga yang dilakukan pemukim Israel terhadap gedung UNRWA selama kurang dari sepekan terakhir.

Pada 9 Mei, Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini sempat menyatakan bakal menutup sementara kantor pusat UNRWA di Sheikh Jarrah Yerusalem usai diserang dan dibakar oleh pemukim.

"Ini merupakan tanggung jawab Israel sebagai pelaku pendudukan untuk memastikan personel dan fasilitas PBB dilindungi setiap saat," kata Lazzarini dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Al Jazeera, Selasa (14/5).

"Staf, bangunan, dan operasi PBB harus dilindungi setiap saat sesuai dengan hukum internasional," lanjut dia.

Para pemukim Israel di Yerusalem pada Kamis (9/5) membakar pepohonan dan halaman yang berada di lokasi markas UNRWA di Sheikh Jarrah.

Serangan itu terjadi meskipun ada polisi Israel yang berjaga di sekitar sana. Menurut saksi mata, aparat kepolisian bergeming menyaksikan serangan para pemukim.

Serangan-serangan seperti ini memang sudah dilakukan para pemukim Israel selama dua bulan terakhir. Mereka biasanya melempar batu ke arah gedung maupun staf-staf UNRWA.

Intimidasi dan vandalisme itu bahkan dilakukan "di bawah pengawasan polisi Israel." (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami