Pesta Miras, Pemuda Sumba Aniaya Penjaga Kos, Nyaris Baku Hantam dengan Pecalang
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Pesta minuman keras berujung penganiayaan dilakukan oleh Darius G asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia mengamuk menganiaya penjaga kos inisial MS dan nyaris baku hantam dengan pecalang setempat.
Insiden penganiayaan ini terjadi di sebuah gang XVIII di Jalan Sulatri, Denpasar Timur, terdapat Gang XVIII, pada Sabtu 1 Juni 2024 malam hari. Bermula Darius mengadakan pesta miras untuk merayakan ulang tahunnya. Namun, pesta miras itu menghidupkan musik hingga larut malam.
Para tetangga kos terusik dan dilaporkan ke penjaga kos. Namun saat dinasehati baik-baik, Darius melawan. Ia malah marah dan mencaci penghuni kos seorang ibu rumah tangga. Bahkan, ia menganiaya penjaga kos.
"Darius memukul wajah penjaga kos tapi tidak dibalas. Penjaga kos melapor ke pecalang setempat," beber warga disana.
Para pecalang pun datang. Darius dan dua temannya justru menyambut rombongan di Gang XVIII. Ketika para pecalang menginterogasi dan berusaha menggeledah badan ketiga pemuda itu, Darius melawan menggunakan Double Stick Besi. Namun beruntung aksi nekatnya dicegah warga setempat.
Mendengar ada keributan, personel Polsek Dentim tiba di lokasi dan mengamankan Darius. Pihak keluarga Darius meminta berdamai di kantor Polisi, tapi penjaga kos yang dianiaya dan pihak pecalang keberatan. Sehingga, saat itu juga penjaga kos membuat laporan resmi.
Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan membenarkan penganiayaan tersebut. Ia mengatakan pelaku saat ini telah di amankan di Sel Polsek Denpasar Timur.
"Pelaku inisial DF pria asal, Sumba, NTT sudah berstatus tersangka dan ditahan. Motifnya tak terima ditegur," ungkapnya ke awak media, Jumat 7 Juni 2024.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/spy