Pariwisata Sepi, Banyak Anggota Organda Bali Jual Kendaraan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Sejak Pandemi berlangsung hampir 2 tahun telah memberi dampak ke ratusan pengusaha transportasi yang tergabung di Organda Organisasi Angkutan Darat (Organda) Bali.
Sebagian besar kendaraan anggota asosiasi banyak yang dijual. Hal tersebut dilakukan lantaran para anggota sudah tidak mampu lagi membayar kredit kendaraan karena jumlah kunjungan wisatawan asing ke Bali minim. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Organda Bali, Nyoman Arthaya Sena belum lama ini di Badung.
"Tentu sangat memukul 300 perusahaan baik berupa PT maupun Koperasi. Dapat dikatakan telah hancur usahanya selama Pandemi," jelasnya.
Jika dipersentasekan hampir 70% kendaraan telah dijual dikarenakan, para anggota tidak mampu lagi membayar kredit kendaraan.
"Sebagian besar para anggota memang telah mengembalikan ke lembaga keuangan. Ya, cukup banyak perusahaan frustasi atau telah matisuri dalam keadaan tersebut," ujarnya.
Jika dilihat total kerugian dialami anggota kurang lebih mencapai triliunan. Dengan dibukanya pariwisata di Bali tentu memberi angin segar bagi pelaku usaha baru.
"Tentu ini akan mampu memberi semangat ke pelaku usaha lama dikarenakan para anggota lama dapat bernostalgia kembali di saat-saat kondisi ramai kunjungan ke Bali," pungkas Arthaya Sena.
Reporter: bbn/aga