search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pondok Diterjang Longsor, Satu Tewas
Minggu, 24 Oktober 2010, 14:31 WITA Follow
image

image.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Musibah tanah longsor yang terjadi di Banjar Beniti Munduk Pemundungan, Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, menimpa pondok milik Ni Nengah Kastin (70). Musibah itu merenggut satu korban jiwa, tiga luka-luka ringan dan satu selamat.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, sebelum musibah longsor itu terjadi, wilayah kecamatan Pupuan dilanda hujan lebat.

Hujan semakin deras ketika hari mulai sore. Bahkan dua jam sebelum kejadian hujan terus mengguyur tak henti. Saat itu satu keluarga yakni I Nengah Kastin (70), I Nengah Lastra (46), I Nengah Juking (63), Ni Wayan Dewi Asih (34) dan Ni Luh Cahayawulandari (10), sedang berteduh di pondok.


Mereka memilih beteduh di pondok yang ada di kebunya, karena hujan deras tak berhenti-berhenti. Padahal antara kebun dan rumah mereka berjarak hanya sekitar 500 meter. Kondisi pondok tempat satu keluarga itu berteduh memang sangat rawan. Disampingnya terdapat tebing yang curam.

Kondisi tersebut ternyata tidak membuat keluarga Kasatin waspada. Tak disangka, disaat asik berteduh tiba-tiba tanah yang ada di atas pondok longsor dan langsung menimpa pondok yang terbuat dari kayu tersebut. Dari lima orang yang berada di dalamnya, Kastin yang berusia sudah tua tidak mampu menyelamatkan diri. Kastin pun tertimbuh tanah yang meluluhlantakan pondok di tempatnya beteduh itu.

Nyawa Kastin tidak dapat ditolong. Sementara, I Nengah Lastra (46), I Nengah Juking (63), Ni Wayan Dewi Asih (34) dan Ni Luh Cahayawulandari (10) mampu menyelamatkan diri. Mereka hanya mengalami luka ringan. Ketika dikonfirmasi Minggu (24/10), Kapolsek Pupuan AKP IB Kirana seijin Kapolres Tabanan AKBP AA Made Sudana membenarkan musibah tanah longsor tersebut.

Dikatakannya, saat pihaknya mendapatkan laporan dari warga Sabtu sore sejumlah anggota Polsek Pupuan langsung turun ke TKP. Bahkan Kapolres Tabanan AKBP AA Made Sudana langsung turun ke TKP memantau evakuasi terhadap korban Ni Nengah Kastin. Satu korban jiwa dalam musibah tanah longsor tersebut, sementara empat lainya hanya mengalami luka ringan, pungkasnya. (nod )

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami