Perempuan Ditemukan Tewas Dalam Mobil di Sidakarya, Diduga Dibunuh
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Warga di Jalan Kertha Dalem, Sidakarya, Denpasar Selatan, digegerkan dengan penemuan jasad seorang perempuan di dalam mobil Terios merah berplat DK 1662 ACT, Jumat (2/5/2025) sekitar pukul 11.30 WITA.
Korban diketahui bernama Remi Yuliana Putri (36), seorang driver transportasi online. Diduga kuat korban menjadi korban pembunuhan karena di leher kirinya ditemukan luka tusukan.
Penemuan jasad perempuan ini viral di media sosial. Sejumlah warganet menduga pelaku pembunuhan adalah pacar korban yang kini masih dalam pengejaran aparat kepolisian. Pelaku diduga kabur keluar Bali usai kejadian.
Menurut keterangan warga, mobil tersebut sudah terparkir selama dua hari di depan rumah salah seorang warga. "Warga curiga melihat ada mobil parkir sejak dua hari hari, dan dilaporkan ke Pusdalop BPBD Kota Denpasar," beber sumber, Jumat (2/5/2025).
Mendapat laporan itu, petugas BPBD Kota Denpasar langsung menuju lokasi kejadian. Saat dilakukan pengecekan, petugas menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Di wajah korban terlihat darah yang sudah mengering dan terdapat luka tusukan di bagian leher kiri.
"Petugas menemukan adanya luka tusuk di leher kiri, sehingga patut diduga korban pembunuhan," beber sumber.
Jenazah korban yang tinggal di Jalan Tukad Buana III nomor 51, Denpasar itu langsung dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah, Sanglah Denpasar menggunakan ambulans milik Pusdalop BPBD Kota Denpasar.
Kasus dugaan pembunuhan ini kini dalam penyelidikan intensif oleh aparat kepolisian dari Polsek Denpasar Selatan dan Polresta Denpasar. Beberapa saksi telah dimintai keterangan dan olah TKP dilakukan di lokasi kejadian.
"Satreskrim Polresta dan Unit Reskrim Polsek Denpasar masih menyelidiki kasus tersebut," beber sumber.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi belum memberikan keterangan resmi terkait kasus ini. Kapolsek Denpasar Selatan AKP Agus Adi Apriyoga juga masih enggan berkomentar lebih jauh. "Masih proses lidik," ujarnya singkat saat dikonfirmasi.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/spy