Rebutan Cewek Berakhir Penusukan

Senin, 1 November 2010, 20:15 WITA Follow

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Seorang pelajar SMA Negeri di Singaraja ditangkap Unit Buser Sat Reskrim Polres Buleleng lantaran terlibat perkelahian yang berujung dengan aksi penusukan dengan mengunakan senjata tajam jenis pisau yang dipicu akibat rebutan cewek.

Warga di lintasan simpang tiga di Jalan Srikandi Laksamana, minggu malam digegerkan dengan aksi perkelahian yang mengakibatkan Gusti Kadek Joni Ariana (18), warga Desa Tambakan, Kecamatan Kubutambahan Buleleng mengalami luka tusuk pada bagian punggung sedangkan pelakunya Kadek Adi Arta (18) melarikan diri hingga kemudian, senin (1/11) pagi berhasil ditangkap Unit Buser Sat Reskrim Polres Buleleng.

“motif aksi perkelahian hingga berujung penganiayaan yang melaibatkan pelajar SMA itu disebabkan rebutan seorang cewek, belum diketahui ceweknya siapa ini masih kita perdalam, namun demikian polisi tetap melakukan proses sesuai aturan atas keterlibatan pelajar ini,” ungkap Perwira Humas Polres Buleleng, Kompol I Nyoman Sukasena.

Aksi penusukan yang dilakukan Kadek Adi Arta, pelajar kelas III di SMA Negeri 2 Singaraja terhadap Gusti Kadek Joni Ariana lantaran rebutan cewek yang diawali dengan tantangan dan adu mulut hingga perkelahian, “dalam duel itu, pelaku sudah mempersiapkan pisau kecil menusuk korban pada bagian punggung kiri hingga tembus ke paru-paru sedalam tiga centimeter,” ujar Sukasena.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka Arta yang berasal dari Desa Songan, Kintamani Bangli mengaku mendapatkan pisau kecil tersebut dari teman kos-nya, Agus Dedi (17) yang juga masih didengarkan keterangannya di mapolres Buleleng.

Sementara, korban Gusti Kadek Joni Ariana masih dirawat secara intensif di Ruang Kamboja 4 RSU Buleleng pasca dilakukan operasi. Korban mengalami luka tusuk dibagian punggung kiri sedalam tiga centimeter hinga mengalami pendarahan pada paru-paru. (sas)