search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Penembakan Polisi di Depok Tak Terkait Terorisme
Sabtu, 14 September 2013, 07:56 WITA Follow
image

google.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com, Jakarta. Penembakan Briptu Ruslan oleh orang tak dikenal dipastikan tak terkait dengan kelompok teroris. Penembakan ini diduga bermotif ekonomi, karena pelaku mengambil motor korban.

"Ini motif ekonomi, kejahatan pencurian kendaraan bermotor dengan tindakan kekerasan jadi pasalnya 365," ujar Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny Franky Sompie di Jakarta, Jumat (13/9/2013).

Ronny mengatakan, meski korban penembakan ini adalah anggota Polri, namun motif penembakan ini berbeda dengan kasus-kasus penembakan anggota Polri lainnya.

"Ini kasusnya agak berbeda dengan kasus penambakan anggota Polri karena target pelaku ini adalah mengambil motor, kemungkinan pelaku tidak mengetahui Ruslan ini anggota Polri," jelasnya, seperti dilansir portal berita inilah.com.

Meski begitu, Polri akan tetap mengimbau kepada anggotanya untuk tetap waspada meskipun sudah lepas dinas.

Sebelumnya, Briptu Ruslan, anggota Sabhara Mabes Polri ditembak di Jalan Raya Pekapuran, Cimanggis, Depok. Korban ditembak di kaki kiri tepatnya di bagian paha. Selain itu, pelaku juga membawa kabur motor Kawasaki Ninja 250 CC milik korban. [bbn]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami