search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Vietnam Sita Ribuan Kucing Siap Potong
Jumat, 13 Maret 2015, 00:00 WITA Follow
image

inilah/afp

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Polisi Vietnam, Kamis (29/1/2015), menggagalkan penyelundupan ribuan kucing dari Tiongkok untuk dikonsumsi.

Di Vietnam, kucing disebut harimau kecil. Warga Vietnam mengkonsumsi secara massal, karena dianggap paling lezat. UU Vietnam melarang pemotongan kucing, tapi restoran spesialis daging kucing bertebaran di Hanoi dan sekujur negeri itu.

Truk berisi tiga ton kucing hidup ditemukan di Hanoi, Selasa (27/1). Sopir truk mengatakan membeli kucing itu di Propinsi Quang Nihn, yang berbatasan dengan Tiongkok. Semua kucing berasal dari Tiongkok.

Kepada polisi, sopir itu mengatakan kucing ditakdirkan untuk dikonsumsi di Hanoi. Tapi tidak disebutkan apakah kucing-kucing itu akan dijual di restoran. Sesuai hukum Vietnam, semua barang selundupkan harus dihancurkan. Kini polisi Vietnam dihadapkan pada dilema apakah akan membunuh semua kucing itu.

"Kami belum memutuskan apa yang akan dilakukan dengan kucing-kucing itu," ujar seorang polisi. Tidak hanya Tiongkok yang menjual kucing ke Vietnam. Laos dan Thailand juga melakukannya.

Di Tiongkok, daging kucing tidak banyak dimakan, tapi bisa diperoleh di sejumlah restoran di selatan negeri itu. Daging kucing bahkan dianggap menu istimewa. Di Vietnam, hampir semua bintang dimakan, dengan alasan beragam. Harimau dan trenggiling adalah dua di antaranya.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami