Jajaran Kanwil Kumham Bali Sembahyang di Lapas
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Duo terpidana Mati kelompok Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, Rabu pagi ini sekitar pukul 04.00 dinihari, direncanakan akan dipindahkan dari Lapas Kerobokan ke Lapas Nusa Kambangan. Beberapa jajaran penting Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Bali serta Lapas Kerobokan melakukan persembahyangan di Pura Lapas. Persembahyangan yang dihadiri Kakanwil Kumham Bali, I Gusti Kompyang Adnyana.
"Kami menggelar persembahyangan di pura. Tak banyak, hanya beberapa orang jajaran kami," ujar Kompyang Adnyana singkat yang berpakaian adat ke pura, tanpa merinci untuk apa persembayangan yang dilakukan secara tergesa-gesa, Selasa sore (3/2/2015).
Sumber Kanwil Kumham menyebutkan, persembahyangan diperintahkan mendadak karena rencananya pagi ini sekitar pukul 4.00 dinihari dua Bali Nine akan dipindahkan ke Nusakambangan. Persembangan dilakukan bertujuan agar perjalanan pemindahan terpidana berjalan lancar dan sukses sampai di Nusa Kambangan.
"Pagi ini dua Bali Nine akan dipindahkan, makanya dilakukan persembahyangan. Sebagai orang beragama, pasti mohon izin dari yang maha pencipta," ujar sumber petugas Kanwil. Sementara itu, Kalapas Kerobokan, Sudjonggo sempat memberikan komentar, bahwa jajaran Lapas Kerobokan sudah diperintahkan bersiap-siap, terutama untuk administrasi pemindahannya.
"Administrasinya harus tak ada salah sedikit pun. Jika salah nanti bisa dikembalikan," ujarnya. Untuk kepastian pemindahannya, Sudjonggo sudah menyebut pada Rabu (4/2/2015). Namun untuk waktu belum diketahui persis.
"Dikabarkannya sih siang," kata Sudjonggo.
Di sela-sela persiapan keberangkatan tersebut, pengacara para terpidana Mati, Juliian tampak keluar dari Lapas Kerobokan. Satu pun pertanyaan dari awak media tak dijawabnya. Dia hanya terdiam dan tampak sangat lesu. Tanpa menghiraukan wartawan yang mengejarnya, dia masuk ke mobil dan berlalu meninggalkan Lapas Kerobokan.
Reporter: bbn/bgl